SEMARANG, KOMPAS.com - Sebanyak empat wilayah kabupaten di Jawa Tengah mengalami bencanan kekeringan pada musim kemarau 2024.
Paling parah kekeringan terjadi di Kabupaten Cilacap dan Kabupaten Klaten. Sedangkan dua daerah lainnya yakni Kabupaten Semarang dan Pati.
Kabid Kebencanaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Tengah menyampaikan, kekeringan ini mulai terjadi sepanjang 24 Mei hingga 19 Juni 2024.
Baca juga: Kekeringan Ancam 25 Desa di Klaten, BPBD Siapkan Antisipasinya
Total desa paling banyak terdampak kekeringan ada di Cilacap yakni sebanyak 6 desa. Lalu di Klaten 5 desa terdampat kekeringan. Sisanya di Semarang dan Pati masing-masing satu desa mengalami kekeringan.
Merespons situasi kekeringan ini, pihaknya menggelontorkan distribusi 332.000 liter air bersih ke empat daerah tersebut.
"Total kami mendistribusikan 332 ribu liter air bersih ke empat kabupaten/kota yang terdiri dari 9 kecamatan dan 13 desa," ungkap Chomsul melalui pesan singkat, Kamis (20/6/2024).
Chomsul menjelaskan, alokasi terbanyak diberikan ke Kabupaten Klaten dengan total 240.000 liter air bersih. Air tersebut didistribusikan ke lima desa terdampak.
Berikutnya sebanyak 75.000 liter air bersih dikirim ke Cilacap untuk didistribusikan ke enam desa terdampak kekeringan.
Sementara satu desa di Pati memperoleh bantuan sebanyak 20.000 liter air bersih dan satu desa di Kabupaten Semarang mendapat 5.000 liter air bersih untuk menghadapi kekeringan.
"Distribusi air bersih ini didanai dari APBD kabupaten/kota," tambah Chomsul.
Baca juga: 4 Desa di Cilacap Mulai Kekeringan, BPBD Salurkan Bantuan Air Bersih
Untuk diketahui, BPBD Jateng mencatat lahan seluas 3,27 juta hektare terancam mengalami kekeringan saat kemarau.
Daerah yang paling berisiko terdampak kekeringan di antaranya Cilacap dengan luas lahan 212.477 hektare, Banyumas dengan lahan 133.540 hektare, dan Kendal 111.813 hektare.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.