DEMAK, KOMPAS.com - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Demokrat Kabupaten Demak, Jawa Tengah membuka penjaringan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Demak.
Pendaftaran berlangsung dari 22-31 Mei 2024 di Kantor DPC Demokrat Jalan Patimura, Petengan Selatan, Kelurahan Bintoro, Kecamatan Demak.
Ketua Desk Pilkada DPC Demokrat Demak, Darso Wicaksono mengatakan, sampai saat ini setidaknya sudah 8 orang yang mendaftarkan diri.
Baca juga: Update Daftar Cawali-Cawawali Solo dari PDI-P, Siapa Saja Mereka?
Kendati demikian, Darso tidak merinci nama-nama yang sudah mendaftarkan diri ke DPC Demokrat Demak tersebut.
"Lima kandidat calon bupati, wakil bupatinya ada tiga," ujar Darso kepada Kompas.com saat dihubungi melalui telepon WhatsApp, Senin (27/5/2024).
Dari delapan pendaftar, sudah tiga orang yang mengembalikan formulir pendaftaran bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Demak.
"Yang mengembalikan formulir itu baru Bapak Ali Abdurrahman sama Bapak Suroso, Pak Bambang juga mengembalikan berkas cawabup," terangnya.
Baca juga: Ikut Penjaringan Cagub Jateng dari PDI-P, Hendi: Semoga Jateng Lebih Maju...
Baca juga: Jalur Pantura Semarang-Demak Macet Parah, Apa Penyebabnya?
Disinggung soal rencana koalisi, Demokrat Demak belum menentukan langkah. Namun pihaknya sudah berkomunikasi dengan sejumlah elit politik.
"Untuk sementara itu belum ada, masih komunikasi dengan beberapa elite politik," terangnya.
Salah satu pendaftar bakal calon Bupati Demak, Ali Abdul Rohman untuk meramaikan bursa Pilkada Demak ia mendaftar di 6 partai.
Baca juga: Masif Sosialisasi Sudaryono-Gus Yusuf di Pilkada Jateng, Gerindra: Itu Bukan Hoaks
Rinciannya, PDI-P, PKB, Nasdem Gerindra, PPP dan Demokrat.
"PDI-P sudah kita kembalikan (formulir pendaftaran), PKB sudah, terus Gerindra sudah, Nasdem sudah PPP hari ini dilanjut Demokrat," ujarnya di kantor DPC PPP Demak.
Ali menambahkan, ia mendaftarkan diri menjadi bakal calon Bupati Demak untuk membangun sabuk laut agar terhindar dari banjir rob.
"Demak itu sudah sangat menghawatirkan, abrasinya dan secepatnya harus kita tanggulangi," pungkasnya.
Baca juga: Pantura Sayung Demak Terancam Tenggelam jika Banjir Rob Tidak Segera Tertangani
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.