Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

9 Nama Lain Bakwan di Berbagai Daerah, Ada Bala-bala dan Ote-ote

Kompas.com - 14/05/2024, 21:17 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

KOMPAS.com - Bakwan adalah salah satu gorengan yang digemari oleh masyarakat di Indonesia.

Bakwan yang kita kenal diolah dari adonan tepung terigu dan bumbu yang memiliki isian potongan sayur seperti kol, daun bawang, tauge, wortel, atau jagung.

Baca juga: 25 Gorengan Khas indonesia dan Daerah Asalnya

Namun ada juga beberapa variasi bakwan yang menggunakan tambahan isian daging ayam, sapi, babi, dan udang.

Biasanya bakwan disajikan sebagai kudapan dan sangat nikmat apabila dinikmati selagi hangat bersama segelas kopi atau teh.

Tidak jarang bakwan dijadikan pelengkap dalam berbagai sajian masakan, seperti menjadi isian pada gado-gado dan lotek atau menjadi pendamping ketika menikmati nasi uduk, soto, atau pecel.

Baca juga: 5 Tips Membuat Adonan Tepung Krispi agar Hasil Gorengan Renyah

Tidak banyak yang tahu jika bakwan sebenarnya berasal dari Tiongkok. Hal ini terlihat dari penamaan bakwan yang berasal dari bahasa Tionghoa yaitu “bak” yang berarti daging dan “wan” yang berarti bola.

Kata “bak” yang berarti daging ini memiliki kaitan dengan beberapa makanan lain dengan bahan atau isian yang sama, seperti bakso, bakpia, dan bacang.

Baca juga: Resep Bakwan Teri, Bisa Jadi Camilan atau Lauk 

Sejarah bakwan bisa masuk ke nusantara disebabkan adanya transaksi perdagangan, sehingga terjadi pertukaran budaya yang membuat beberapa jenis makanan ini lalu bercampur dan berkembang sesuai selera dan bahan-bahan lokal.

Hal ini pula yang menjadi alasan ada beberapa variasi sebutan bakwan yang berbeda di berbagai daerah di Indonesia.

Serupa tapi tak sama, beriku ragam sebutan bakwan yang dikenal masyarakat di berbagai daerah.

1. Bala-bala

Bala-bala merupakan sebutan untuk bakwan yang biasa digunakan oleh masyarakat di Jawa Barat.

Kata bala-bala sendiri diambil dari bahasa Sunda yang artinya banyak sampah atau berantakan.

Hal ini merujuk pada isian sayur yang beragam pada adonan bala-bala serta bentuknya yang tidak teratur ketika digoreng.

2. Ote-ote

Bagi masyarakat yang tinggal di sekitar Jawa Timur, sajian bakwan dikenal dengan nama ote-ote.

Daerah yang mengenal sebutan ote-ote meliputi Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Blitar, Mojokerto, Lamongan dan masih banyak lagi.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hinca Pandjaitan Laporkan Dugaan Korupsi di Pertamina Hulu Rokan ke Kejati Riau

Hinca Pandjaitan Laporkan Dugaan Korupsi di Pertamina Hulu Rokan ke Kejati Riau

Regional
Mengenal Suntiang, Hiasan Kepala Pengantin Wanita Minang

Mengenal Suntiang, Hiasan Kepala Pengantin Wanita Minang

Regional
Marshel Widianto Maju di Pilkada Tangsel agar Petahana Tak Lawan Kotak Kosong

Marshel Widianto Maju di Pilkada Tangsel agar Petahana Tak Lawan Kotak Kosong

Regional
Mengintip Tugas Pantarlih, Deni Grogi Lakukan Coklit Bupati Semarang Ngesti Nugraha

Mengintip Tugas Pantarlih, Deni Grogi Lakukan Coklit Bupati Semarang Ngesti Nugraha

Regional
Petugas Pantarlih di Banten Bisa Data via 'Video Call' jika Pemilih Sibuk

Petugas Pantarlih di Banten Bisa Data via "Video Call" jika Pemilih Sibuk

Regional
Panggung Teater sebagai Jalan Hidup

Panggung Teater sebagai Jalan Hidup

Regional
Di Hari Anti Narkotika Internasional, Pj Gubri Terima Penghargaan P4GN dari BNN RI

Di Hari Anti Narkotika Internasional, Pj Gubri Terima Penghargaan P4GN dari BNN RI

Regional
Menilik Kampung Mangoet, Sentra Pengasapan Ikan Terbesar di Kota Semarang

Menilik Kampung Mangoet, Sentra Pengasapan Ikan Terbesar di Kota Semarang

Regional
7 Jemaah Haji Asal Kebumen Meninggal di Mekkah, Kemenag Pastikan Pengurusan Asuransi

7 Jemaah Haji Asal Kebumen Meninggal di Mekkah, Kemenag Pastikan Pengurusan Asuransi

Regional
Mudahkan Akses Warga ke Puskesmas dan RS, Bupati HST Serahkan 3 Unit Ambulans Desa

Mudahkan Akses Warga ke Puskesmas dan RS, Bupati HST Serahkan 3 Unit Ambulans Desa

Regional
Polisi Sebut Remaja Penganiaya Ibu Kandung Alami Depresi

Polisi Sebut Remaja Penganiaya Ibu Kandung Alami Depresi

Regional
Jadi Kuli Bangunan di Blora, Pria Asal Kediri Ditemukan Tewas Tertimpa Tiang Pancang

Jadi Kuli Bangunan di Blora, Pria Asal Kediri Ditemukan Tewas Tertimpa Tiang Pancang

Regional
Orangtua yang Buang Bayi Perempuan di Depan Kapel Ende Ditangkap

Orangtua yang Buang Bayi Perempuan di Depan Kapel Ende Ditangkap

Regional
Program Pengentasan Stunting Pemkot Semarang Dapat Penghargaan dari PBB

Program Pengentasan Stunting Pemkot Semarang Dapat Penghargaan dari PBB

Regional
Alasan Pj Gubernur Nana Sebut Pilkada Serentak 2024 Lebih Rawan Dibanding Pilpres

Alasan Pj Gubernur Nana Sebut Pilkada Serentak 2024 Lebih Rawan Dibanding Pilpres

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com