Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Kompas.com - 06/05/2024, 21:03 WIB
Perdana Putra,
Reni Susanti

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Teka-teki perjalanan politik Ketua DPW Nasdem, Sumatera Barat, Fadly Amran akhirnya terjawab. Ia memutuskan untuk bertarung di Pilkada Padang 2024 dibanding melanjutkan kepemimpinannya di Kota Padang Panjang atau maju di Pilkada Sumbar

Fadly yang sebelumnya menjabat Wali Kota Padang Panjang itu mendaftar ke Nasdem Padang untuk mengikuti Pilwakot Padang, Senin (6/5/2024).

Ditemani sejumlah pimpinan DPW Nasdem Sumbar, Fadly diterima Sekretaris Nasdem Padang, Syamsurizal, di kantor DPD Nasdem Padang.

Baca juga: 500-600 Ton Sampah Harian Kota Padang, 61 Persen Sisa Makanan

"Dengan mendaftar di sini, maka memantapkan niat saya maju di Pilkada Padang. Bukan tetap di Padang Panjang atau ke Sumbar," kata Fadly kepada wartawan usai pendaftaran, Senin (6/5/2024).

Fadly mengaku ikut Pilkada Padang karena sebelumnya sudah ada sinyal dari Ketua Umum Nasdem Surya Paloh untuk membenahi Padang.

"Pak Surya Paloh telah memberi sinyal untuk membenahi Padang. Dengan restu beliau saya berniat maju di Padang," jelas Fadly.

Baca juga: Heboh Hoaks Perampokan Klinik di Padang, Polisi Dituduh Aniaya Pelaku

Fadly mengatakan, kendati sebagai Ketua DPW Nasdem Sumbar, namun dirinya tetap mengikuti mekanisme partai yang ada dengan ikut mendaftar.

Sementara Sekretaris Nasdem Padang, Syamsurizal mengatakan, untuk ikut Pilkada Padang lewat Partai Nasdem harus ikut mekanisme partai kendati itu kader sendiri.

"Hari ini Pak Fadly mendaftar. Ini membuktikan tidak ada hak istimewa untuk kader. Semuanya harus ikut mekanisme dengan mendaftar," kata Syamsurizal.

Syamsurizal mengungkapkan, setelah mendaftar akan ada serangkaian persyaratan yang harus diikuti di antaranya fit and proper test, kemudian diseleksi lewat survei.

"Nanti setelah itu DPP Nasdem akan mengeluarkan surat keputusan siapa yang akan diusung dalam Pilkada Padang," kata Syamsurizal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hinca Pandjaitan Laporkan Dugaan Korupsi di Pertamina Hulu Rokan ke Kejati Riau

Hinca Pandjaitan Laporkan Dugaan Korupsi di Pertamina Hulu Rokan ke Kejati Riau

Regional
Mengenal Suntiang, Hiasan Kepala Pengantin Wanita Minang

Mengenal Suntiang, Hiasan Kepala Pengantin Wanita Minang

Regional
Marshel Widianto Maju di Pilkada Tangsel agar Petahana Tak Lawan Kotak Kosong

Marshel Widianto Maju di Pilkada Tangsel agar Petahana Tak Lawan Kotak Kosong

Regional
Mengintip Tugas Pantarlih, Deni Grogi Lakukan Coklit Bupati Semarang Ngesti Nugraha

Mengintip Tugas Pantarlih, Deni Grogi Lakukan Coklit Bupati Semarang Ngesti Nugraha

Regional
Petugas Pantarlih di Banten Bisa Data via 'Video Call' jika Pemilih Sibuk

Petugas Pantarlih di Banten Bisa Data via "Video Call" jika Pemilih Sibuk

Regional
Panggung Teater sebagai Jalan Hidup

Panggung Teater sebagai Jalan Hidup

Regional
Di Hari Anti Narkotika Internasional, Pj Gubri Terima Penghargaan P4GN dari BNN RI

Di Hari Anti Narkotika Internasional, Pj Gubri Terima Penghargaan P4GN dari BNN RI

Regional
Menilik Kampung Mangoet, Sentra Pengasapan Ikan Terbesar di Kota Semarang

Menilik Kampung Mangoet, Sentra Pengasapan Ikan Terbesar di Kota Semarang

Regional
7 Jemaah Haji Asal Kebumen Meninggal di Mekkah, Kemenag Pastikan Pengurusan Asuransi

7 Jemaah Haji Asal Kebumen Meninggal di Mekkah, Kemenag Pastikan Pengurusan Asuransi

Regional
Mudahkan Akses Warga ke Puskesmas dan RS, Bupati HST Serahkan 3 Unit Ambulans Desa

Mudahkan Akses Warga ke Puskesmas dan RS, Bupati HST Serahkan 3 Unit Ambulans Desa

Regional
Polisi Sebut Remaja Penganiaya Ibu Kandung Alami Depresi

Polisi Sebut Remaja Penganiaya Ibu Kandung Alami Depresi

Regional
Jadi Kuli Bangunan di Blora, Pria Asal Kediri Ditemukan Tewas Tertimpa Tiang Pancang

Jadi Kuli Bangunan di Blora, Pria Asal Kediri Ditemukan Tewas Tertimpa Tiang Pancang

Regional
Orangtua yang Buang Bayi Perempuan di Depan Kapel Ende Ditangkap

Orangtua yang Buang Bayi Perempuan di Depan Kapel Ende Ditangkap

Regional
Program Pengentasan Stunting Pemkot Semarang Dapat Penghargaan dari PBB

Program Pengentasan Stunting Pemkot Semarang Dapat Penghargaan dari PBB

Regional
Alasan Pj Gubernur Nana Sebut Pilkada Serentak 2024 Lebih Rawan Dibanding Pilpres

Alasan Pj Gubernur Nana Sebut Pilkada Serentak 2024 Lebih Rawan Dibanding Pilpres

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com