Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Kosong, Stok Vaksin Antirabies di Sikka Sudah Tersedia

Kompas.com - 24/04/2024, 15:25 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Andi Hartik

Tim Redaksi

SIKKA, KOMPAS.com - Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), Margaretha Movades da Maga menyatakan, stok vaksin antirabies untuk korban gigitan hewan penular rabies (HPR) telah tersedia. Sebelumnya, stok vaksin kosong.

"Stok vaksin antirabies sudah tersedia sebanyak 500 vial dan 5 serum antirabies," ujar Margaretha saat dihubungi, Rabu (24/4/2024).

Dia mengatakan, vaksin antirabies tersebut merupakan bantuan dari pemerintah provinsi. Proses distribusi ke beberapa puskesmas sementara sedang berjalan.

Baca juga: Stok Vaksin Anti-Rabies di Sikka Kosong padahal Berstatus KLB

Hanya saja, kata Margaretha, tidak semua puskesmas mendapat jatah dalam jumlah banyak karena stok yang ada sangat terbatas.

"Sebagian besar vaksin disimpan di rabies center yakni Puskesmas Beru. Untuk puskesmas lain tidak terlalu banyak, karena dilihat dari jumlah kasus gigitan," ujar dia.

Baca juga: Kasus Gigitan Anjing di Sikka Terus Bertambah, Kini Mencapai 917

Pemkab Sikka, lanjut dia, telah bersurat ke Kementerian Kesehatan meminta bantuan vaksin sebanyak 1.000 vial.

"Kita masih menunggu informasi (Kemenkes)," kata dia.

Margaretha mengungkapkan, sampai saat ini pemerintah bersama semua pemangku kepentingan terus melakukan upaya pencegahan rabies.

Di antaranya, melalui eliminasi HPR secara selektif, dan vaksinasi di daerah endemis rabies seperti Palue.

"Untuk wilayah Palue kita siapkan 1.000 dosis vaksin HPR," ujar dia.

Adapun hingga saat ini, Kabupaten Sikka masih berstatus kejadian luar biasa (KLB) rabies.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Gempa M 6,1 Guncang Bula

Gempa M 6,1 Guncang Bula

Regional
Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com