Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satu Preman yang Ancam Patahkan Jari Penumpang Bus di Pelabuhan Merak Ditangkap

Kompas.com - 27/03/2024, 08:27 WIB
Rasyid Ridho,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

CILEGON, KOMPAS.com - Satu dari dua preman atau calo yang mengancam mematahkan jari calon penumpang bus di Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten ditangkap.

Pelaku yang ditangkap oleh Polres Cilegon inisial MN (23) warga Linkungan Sukajadi, Kelurahan Taman sari, Kecamatan Pulomerak, Kota Cilegon.

"Telah mengamankan satu orang pelaku calo penumpang bus memaksa calon penumpang bus yang akan menyeberang ke Lampung menggunakan bus," kata Kasat Reskrim Polres Cilegon AKP Syamsul Bahri melalui keterangannya, Selasa (26/3/2024).

Baca juga: 2 Pekerja Perbaikan Jembatan Cihambulu Jadi Korban Preman, Dedi Mulyadi Turun Tangan

Dijelaskan Syamsul, MN ditangkap pada Senin (25/3/2024) pukul 23.00 WIB di sekitar Pelabuhan Merak tanpa perlawanan.

Usai menangkap MN, lanjut Syamsul, tim kini masih melakukan pengejaran terhadap pelaku lainnya yang sudah dikantongi identitasnya.

Syamsul pun meminta kepada rekan MN untuk segera menyerahkan diri ke polisi.

"Untuk pelaku lainnya EN warga Madaksa Sebrang yang belum tertangkap agar menyerahkan diri ke pihak Kepolisian Polres Cilegon," tegas Syamsul.

Baca juga: Calo di Merak Ancam Patahkan Jari Penumpang jika Tak Beli Tiket yang Sudah Digetok

Sedangkan untuk warga yang menjadi korban, kata Syamsul, agar segera melaporkannya dan kasusnya bisa ditindak lanjuti ke ranah hukum.

"Masyarakat yang akan bepergian menggunakan kendaraan umum agar berhati-hati. Apabila terjadi tindak pidana segera melaporkan ke pihak kepolisian," tandas dia.

 

Sebelumnya, sebuah video yang memperlihatkan dua orang preman atau calo mengintimidasi seorang penumpang di Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten viral di media sosial.

Dalam video yang pertama kali diunggah oleh akun Facebook Bowo Obi 16 jam lalu itu terlihat dua preman atau calo beradu mulut dengan calon penumpang bus.

Baca juga: Bus Tabrak Bocah Pemburu Klakson Telolet di Cilegon, Sopirnya Diperiksa Polisi

Video berdurasi 21 detik itu memperdengarkan calon penumpang bus itu terlihat menolak tawaran calo karena tak punya uang jika tarif bus digetok tiga kali lipat dari harga normal.

Salah satu orang preman itu memukul dan mengancam akan mematahkan jari jika calon penumpang itu menolak membeli tiket yang tak wajar itu.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Regional
Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Regional
Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Regional
Pengakuan Ibu Racuni Anak Tiri di Riau: Saya Kesal sama Bapaknya

Pengakuan Ibu Racuni Anak Tiri di Riau: Saya Kesal sama Bapaknya

Regional
Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Regional
Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Regional
Terjepit di Mesin Conveyor, Buruh Perusahaan Kelapa Sawit di Nunukan Tewas

Terjepit di Mesin Conveyor, Buruh Perusahaan Kelapa Sawit di Nunukan Tewas

Regional
Hejo Forest di Bandung: Daya Tarik, Biaya, dan Rute

Hejo Forest di Bandung: Daya Tarik, Biaya, dan Rute

Regional
Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Regional
Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Regional
Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Regional
Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com