Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lhokseumawe, Tersedia Rp 2,2 Triliun

Kompas.com - 25/03/2024, 17:02 WIB
Masriadi ,
Reni Susanti

Tim Redaksi

 

LHOKSEUMAWE, KOMPAS.com - Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Cabang Lhokseumawe menyediakan penukaran uang baru untuk Lebaran Idul Fitri 2024 ini sebesar Rp 2,2 triliun.

Kepala Kantor Perwakilan BI Lhokseumawe, Gunawan kepada Kompas.com, Senin (25/3/2024) menyebutkan, jumlah uang baru yang disediakan meningkat 15,8 persen dibanding tahun lalu sebesar Rp 1,9 triliun.

Gunawan menjelaskan, untuk sebaran loket layanan penukaran uang oleh perbankan di wilayah kerja KPw BI Lhokseumawe berjumlah 29 titik penukaran dengan bekerja dengan perbankan.

Baca juga: Penukaran Uang di Pakualaman Yogyakarta Diserbu Warga, Antre sampai Berjam-jam

Lokasi penukaran tersebar di Kota Lhokseumawe, Langsa, Aceh Utara, Bireuen, Aceh Tengah, Gayo Lues, Aceh Tenggara, Bener Meriah, Aceh Timur, dan Aceh Tamiang.

"Khusus bagi perbankan yang berada di Kota Lhokseumawe, dapat kami informasikan bahwa untuk layanan kas keliling akan dilaksanakan pada tanggal 25 Maret hingga 4 April 2024 di area parkir Lapangan Hiraq, Kota Lhokseumawe.

Baca juga: Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Cilacap untuk Lebaran 2024

BI, sambung Gunawan, juga membuka kas keliling Bank Indonesia di Pasar Kota Lhokseumawe, Pasar Krueng Geukueh, Pasar Lhoksukon, Pasar Geudong, dan Museum Kota Lhokseumawe.

Gunawan menjelaskan, mekanisme pemesanan penukaran uang oleh masyarakat umum di layanan kas keliling Bank Indonesia dilakukan melalui website PINTAR (www.pintar.bi.go.id) dan memilih jadwal yang tersedia.

"Penukaran uang dapat dilakukan dengan paket sebesar 4 juta yang terdiri dari pecahan seribu hingga sepuluh puluh ribu masing-masing 100 lembar dan 50 lembar pecahan 20.000 serta 20 lembar pecahan Rp 50.000. Penukaran itu gratis,” pungkasnya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Satgas Pamtas Gagalkan Penyelundupan Sabu 25,4 Kg dari Malaysia, 5 Orang Ditangkap

Satgas Pamtas Gagalkan Penyelundupan Sabu 25,4 Kg dari Malaysia, 5 Orang Ditangkap

Regional
Aliran Air Mati sejak Kamis, Warga Batam Beli Air Isi Ulang untuk Salat Jumat

Aliran Air Mati sejak Kamis, Warga Batam Beli Air Isi Ulang untuk Salat Jumat

Regional
11 Orang Mendaftar di Demokrat untuk Pilkada Demak 2024, 8 di Antaranya Pendatang Baru

11 Orang Mendaftar di Demokrat untuk Pilkada Demak 2024, 8 di Antaranya Pendatang Baru

Regional
Kronologi Pria di Kapuas Hulu Tewas Dicekik Teman, Ribut Perkara Bayar Minuman Keras

Kronologi Pria di Kapuas Hulu Tewas Dicekik Teman, Ribut Perkara Bayar Minuman Keras

Regional
Gerindra Beri Lampu Hijau ke Ade Bhakti untuk Maju Pilkada Dibandingkan Wali Kota Semarang

Gerindra Beri Lampu Hijau ke Ade Bhakti untuk Maju Pilkada Dibandingkan Wali Kota Semarang

Regional
Video Warga Berebut Gunungan BH Saat Karnaval HUT Ke-278 Kabupaten Sragen Viral di Medsos, Bapak-bapak Tak Mau Ketinggalan

Video Warga Berebut Gunungan BH Saat Karnaval HUT Ke-278 Kabupaten Sragen Viral di Medsos, Bapak-bapak Tak Mau Ketinggalan

Regional
Mengintip Potensi SPAL-DT yang Diresmikan Jokowi di Pekanbaru

Mengintip Potensi SPAL-DT yang Diresmikan Jokowi di Pekanbaru

Regional
Viral di Medsos, Mahasiswa UIN Palembang Diduga Plagiat Skripsi, Dekanat Sebut Belum Ada Laporan

Viral di Medsos, Mahasiswa UIN Palembang Diduga Plagiat Skripsi, Dekanat Sebut Belum Ada Laporan

Regional
Kejati Papua Barat Endus Dugaan Kejahatan Perbankan yang Melibatkan Oknum TNI

Kejati Papua Barat Endus Dugaan Kejahatan Perbankan yang Melibatkan Oknum TNI

Regional
Kisah Slamet Buka Jasa Pembersihan Kelelawar, Pelanggannya hingga di Kota Besar

Kisah Slamet Buka Jasa Pembersihan Kelelawar, Pelanggannya hingga di Kota Besar

Regional
Terbukti Pungli DAK, Mantan Sekdis Pendidikan Ketapang Divonis 5 Tahun Penjara

Terbukti Pungli DAK, Mantan Sekdis Pendidikan Ketapang Divonis 5 Tahun Penjara

Regional
Geng Motor Meresahkan, Tim Khusus dan Satgas Dibentuk di Sekolah Pematang Siantar

Geng Motor Meresahkan, Tim Khusus dan Satgas Dibentuk di Sekolah Pematang Siantar

Regional
Oknum Polisi Tersangka Pemerkosa Siswi SD di Ambon Terancam Dipecat

Oknum Polisi Tersangka Pemerkosa Siswi SD di Ambon Terancam Dipecat

Regional
Dugaan Korupsi Dinas Pendidikan Sumbar, 1 Tersangka Mangkir

Dugaan Korupsi Dinas Pendidikan Sumbar, 1 Tersangka Mangkir

Regional
Pasutri di Tegal 'Berebut' Rekom Calon Bupati dari PDI-P di Pilkada 2024, Ini Alasannya...

Pasutri di Tegal "Berebut" Rekom Calon Bupati dari PDI-P di Pilkada 2024, Ini Alasannya...

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com