Diberitakan sebelumnya, pendaki itu sempat dikira warga negara asing.
Ternyata, pria itu merupakan warga negara Indonesia yang tinggal di Desa Bongsari, Kecamatan Semarang Barat, Kota Semarang, Jawa Tengah.
Kepala Basarnas Bali I Nyoman Sidakarya menuturkan, jenazah ditemukan pada koordinat 8°20'31.12"S - 115°29'35.81"E, pada ketinggian sekitar 2.833 mdpl, Selasa (12/3/2024) siang.
Baca juga: Sederet Fakta Pendaki Tewas di Puncak Gunung Agung, Usia 60 Tahun, Naik Tanpa Pemandu
Korban memakai jaket dan celana panjang warna hitam, rambutnya beruban dan membawa tas berwarna hijau.
Sidakarya mengungkapkan, tidak ada yang mengetahui kapan korban mulai mendaki Gunung Agung.
Pasalnya, di Gunung Agung terdapat larangan melakukan pendakian karena sedang ada upacara keagamaan Ida Batara Turun Kabeh.
Baca juga: Bukan Turis Asing, Pria yang Tewas di Puncak Gunung Agung Bali Ternyata Warga Semarang
Sumber: Kompas.com (Penulis: Hasan | Editor: Farid Assifa)
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunBali.com dengan judul BREAKING NEWS: Tim SAR Hadapi Cuaca Ekstrem Selama Evakuasi Jenazah di Puncak Gunung Agung
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.