Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bendungan Wilalung di Kudus, Kunci Banjir Demak dan Pati

Kompas.com - 13/03/2024, 19:27 WIB
Nur Zaidi,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

DEMAK, KOMPAS.com - Bendungan Wilalung di Kabupaten Kudus menjadi kunci banjir di Kabupaten Demak dan Kabupaten Pati, Jawa Tengah.

Bendungan Wilalung dikenal dengan sembilan pintu air yang mengatur aliran debit air ke sungai Wulan Demak dan sungai arah Juana Pati.

Seperti diketahui, Banjir bandang Demak pada Kamis (8/3/2024) disebabkan jebolnya tanggul sungai Wulan di Desa Ketanjung, Kecamatan Karanganyar. Hal ini lantaran bangunan tanggul tidak kuat menahan derasnya debit air dari hulu.

Baca juga: Warga Tuban Terpaksa Beraktivitas Pakai Perahu akibat Banjir

Tanggul jebol itu kini sudah diperbaiki dengan kontruksi darurat untuk menghentikan banjir, namun belum sepenuhnya rampung debit air di sungai Wulan kembali meninggi.

Sungai Wulan masih mendapatkan banyak gelontoran air, sehingga sempat limpas, padahal tanggul yang baru diperbaiki belum rampung sepenuhnya.

Sekretaris daerah (Sekda) Kabupaten Demak, Akhmad Sugiharto mengatakan, meskipun di tanggul sungai Wulan disiagakan alat berat namun ia berharap Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) mengurangi volume air yang masuk ke sungai Wulan.

"Di lain sisi kita memang tahu laporan dari balai. Kalau itu (pintu air) Juwana dibuka, ataupun semua ke Wulan ada dua kemungkinan," kata Sugiharto, Rabu (13/3/2024).

"Yang limpas itu ke Demak, atau kalau dibuka ke Juwana ini Pati banjir semua. Inilah yang menjadi kebingungan kita semua," sambungnya.

Sugiharto menambahkan, sampai saat ini pihak pemerintah daerah dan BBWS masih berusaha meninggikan tanggul yang sempat jebol.

"Jadi usaha-usaha yang dilakukan oleh balai, sampai sekarang masih meninggikan tanggul yang ada, memang tanggul itu belum sempurna," terangnya.

Baca juga: Tanggul Darurat Sungai Wulan di Demak Memprihatinkan, Sekda: Butuh Peninggian

Diberitakan sebelumnya, kondisi tanggul sungai Wulan di Desa Ketanjung, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak memprihatinkan.

Sekda Demak, Sugiharto mengatakan, di titik tanggul yang baru diperbaiki air sungai Wulan hampir limpas lagi.

Kondisi ini menyebabkan warga yang tinggal berdekatan dengan tanggul memilih tinggalkan rumah untuk mengamankan diri.

Menurut informasi, ada memang yang mengamankan diri. Terutama rumah-rumah yang ada di bawah tanggul itu. Trauma kemarin (banjir)," kata Akhmad, Senin (11/3/2024).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Regional
Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Regional
Cerita Jadi Jemaah Haji Termuda di Semarang, Halima Ngaku Sudah Nabung sejak TK

Cerita Jadi Jemaah Haji Termuda di Semarang, Halima Ngaku Sudah Nabung sejak TK

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Mantan Bos PSIS dan Ketua Citarum Jogging Club Kompak Dukung Mbak Ita Maju di Pilwalkot Semarang 2024

Mantan Bos PSIS dan Ketua Citarum Jogging Club Kompak Dukung Mbak Ita Maju di Pilwalkot Semarang 2024

Regional
Begini Kondisi Anak yang Diracuni Ibu Tiri di Rokan Hilir

Begini Kondisi Anak yang Diracuni Ibu Tiri di Rokan Hilir

Regional
Demi Curi Mobil, Sindikat Ini Beli GPS Rp 1,2 Juta Tiap Beraksi

Demi Curi Mobil, Sindikat Ini Beli GPS Rp 1,2 Juta Tiap Beraksi

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Regional
Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Regional
Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Regional
Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Regional
Pengakuan Ibu Racuni Anak Tiri di Riau: Saya Kesal sama Bapaknya

Pengakuan Ibu Racuni Anak Tiri di Riau: Saya Kesal sama Bapaknya

Regional
Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Regional
Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com