Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selama Ramadhan, Kuliner TVJ Alun-alun Magelang Buka mulai Sore

Kompas.com - 12/03/2024, 14:06 WIB
Egadia Birru,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

MAGELANG, KOMPAS.com – Tempat kuliner Tuin Van Java (TVJ) di Alun-alun Kota Magelang hanya buka pada sore hari selama Ramadhan. Waktu operasionalnya juga tidak setiap hari.

Salah seorang pengurus paguyuban pedagang TVJ, Agung Prawoto mengatakan, terdapat aturan baru terkait waktu operasional para pedagang selama Ramadhan.

TVJ ditutup pada pagi hingga siang. Pujasera di kompleks Alun-alun ini buka mulai pukul 15.00 WIB sampai tengah malam.

Baca juga: Eks Sekda Kota Magelang Jawab Rumor soal Maju Pilkada 2024

Sedikitnya 120 pedagang di TVJ juga menyepakati sistem dua hari berniaga, dua hari libur. Hal ini dilakukan agar seluruh pedagang bisa berniaga dan menghindari benturan antarsif.

Terlebih, pada hari biasa, pedagang dibagi dalam dua shift, yakni shift pertama pukul 04.00-16.00 dan shift kedua 16.00-04.00.

“Pedagang minta dua hari libur, dua hari jualan. Itu berlaku mulai hari ini,” ujar Agung, Selasa (12/3/2024).

Baca juga: Selama Ramadhan, Penumpang LRT Sumsel Boleh Buka Puasa di Kereta

Kepala Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi, dan Usaha Mikro Kota Magelang, Syaifullah menerangkan, pihaknya memberi kebebasan waktu pedagang untuk membuka lapak selama Ramadhan. Termasuk, pedagang di TVJ yang diizinkan berjualan dalam satu waktu.

“Kami sudah kasih kebebasan. Kalau mau jualan (dalam satu waktu) enggak apa-apa. Cuma menurut mereka, ribet karena mesti pakai tenda karena shelter tidak bisa menampung seluruh pedagang,” paparnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com