Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah "The Power of Mama", Para Perempuan yang Jadi Relawan Pemadam Kebakaran Hutan di Kalbar

Kompas.com - 05/03/2024, 16:18 WIB
Rachmawati

Editor

“Khususnya di pedesaan, perempuan menjadi aktor kunci keberhasilan program-program masyarakat. Ini karena perempuan mendapat manfaat utama sehingga rasa memiliki terhadap suatu program membuat mereka ingin terlibat. Program yang berjalan baik menjadi penting untuk membantu diri mereka sendiri,” kata Leli.

Baca juga: Kebakaran Hutan Lindung Egon Ilinmedo Sikka Sebabkan Warga 2 Desa Krisis Air

Siti mengatakan, para perempuan-perempuan ini sempat dicemooh ketika bergabung dengan the Power of Mama.

“Kami ditertawakan karena mengenakan seragam dan ikut patroli,” kenangnya.

“Laki-laki di desa akan mengejek kami dan mengatakan hal-hal seperti: 'Perempuan sedang berpatroli? Serius?' Kenapa perempuan harus berpatroli, padahal ada hal-hal lain yang lebih baik dilakukan?’”

Pengalaman kurang menyenangkan pun pernah dialami Juriah.

Seorang petani pernah menuduhnya mencuri nanas ketika berupaya memadamkan api. Karena kesal, Juriah meninggalkan lahan pertanian itu.

Namun ketika api kembali muncul di area yang sama, penduduk desa yang kesulitan karena pompa air desa tidak mumpuni untuk memadamkan api, akhirnya meminta bantuan Juriah.

“Saya pergi ke ladangnya dengan mesin pompa air. Dia merasa malu,” kata Juriah.

Baca juga: Kebakaran Hutan di Bukit Dekat Sirkuit Mandalika Berhasil Dipadamkan

Warga yang dulunya mengejek para mama kini mengundang mereka ke pertemuan-pertemuan desa, kata Sanchez.

“Sulit untuk mengubah perilaku, namun perubahan kecil di tingkat desa adalah awal yang baik,” katanya.

“Selama ini perempuan diabaikan. Namun sekarang, semua orang menyadari bahwa mereka memainkan peran penting dalam masyarakat.”

Zakaria, seorang kepala urusan keuangan di Desa Sungai Besar yang berdekatan dengan Pematang Gadung, menilai para mama ini sebagai “pahlawan lokal dan aktor penting dalam masyarakat”.

Berkat kerja sama antara pemerintah desa dengan para mama, Zakaria mengatakan kebakaran tidak terjadi di desa tersebut pada tahun lalu.

Baca juga: Mahfud MD Sebut 35 Area Lahan Sawit Penyebab Kebakaran Hutan Sudah Ditutup

Pada November 2023, the Power of Mama mendapat Penghargaan Kejuaraan Udara Bersih Indonesia 2023 atas upaya mereka memastikan udara bersih bagi masyarakat setempat.

Siti mengatakan bahwa the Power of Mama telah mengajarkan lebih dari sekadar memadamkan kebakaran.

“Saya belajar banyak tentang lingkungan hidup, tentang perlindungan satwa dan pemberantasan hal-hal yang dapat mengganggu ekosistem hutan atau sungai. Hal-hal yang sebenarnya kita pelajari di sekolah, namun kali ini jauh lebih detail,” ujarnya.

“Saya punya anak perempuan berumur lima tahun, dan sekarang saya mengajarinya tentang hewan dan cara merawat alam.”

Bagi Sanchez, ini bukan cuma soal memadamkan api.

“Ini tentang melihat perempuan menjadi lebih percaya diri dan berperan dalam masyarakat,” katanya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Regional
Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Regional
Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Regional
Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Regional
Pengakuan Ibu Racuni Anak Tiri di Riau: Saya Kesal sama Bapaknya

Pengakuan Ibu Racuni Anak Tiri di Riau: Saya Kesal sama Bapaknya

Regional
Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Regional
Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Regional
Terjepit di Mesin Conveyor, Buruh Perusahaan Kelapa Sawit di Nunukan Tewas

Terjepit di Mesin Conveyor, Buruh Perusahaan Kelapa Sawit di Nunukan Tewas

Regional
Hejo Forest di Bandung: Daya Tarik, Biaya, dan Rute

Hejo Forest di Bandung: Daya Tarik, Biaya, dan Rute

Regional
Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Regional
Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Regional
Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com