PADANG, KOMPAS.com-Harga sejumlah bahan pokok makanan di Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat naik dalam dua pekan belakangan.
Harga beras merek Kayu Manis 10 kilogram yang paling laris di Tua Pejat, Mentawai naik dari Rp 135.000 menjadi Rp 165.000.
"Harga-harga bahan pokok mulai naik dalam dua minggu belakangan. Cukup tinggi naiknya," kata salah seorang warga Tua Pejat, Sinta Sabolak (28) yang dihubungi Kompas.com, Selasa (27/2/2024) malam.
Baca juga: Dalam 2 Pekan, Harga Cabai di Padang Naik 100 Persen
Ibu rumah tangga ini juga dipusingkan dengan naiknya harga cabai merah dari Rp 65.000 per kilogram menjadi Rp 95.000 per kilogramnya.
"Kita jadi pusing. Beras naik, cabai naik. Belum lagi bawang merah naik juga dari Rp 21.000 per kilogram jadi Rp 35.000 per kilogramnya," kata Sinta.
Kenaikan juga terjadi pada ikan teri yang biasa dijual Rp 105.000 per kilogram sekarang menjadi Rp 120.000 per kilogramnya.
Menurut Sinta, kenaikan itu dipicu karena distribusi barang dari Padang macet.
"Barangnya dari Padang datangnya sedikit. Jadi harga naik. Karena ini kebutuhan, mau tak mau terpaksa dibeli juga," kata Sinta.
Baca juga: Harga Beras Meroket, Kepala Desa di Wonosobo Bagikan Beras Hasil Bengkok kepada Warga Kurang Mampu
Sementara Wakil Ketua Forum Mahasiswa Mentawai (Formma) Sumbar Yosafat Saumanuk meminta pemerintah turun tangan menstabilkan harga barang-barang kebutuhan pokok masyarakat itu.
"Kalau di Tua Pejat sudah naik, tentu harganya lebih naik lagi di daerah pelosok," kata Yosafat.
Mentawai yang berpulau-pulau, kata Yosafat menyebabkan distribusi barang menjadi sulit dan dipastikan harga semakin melambung.
"Kita berharap ini segera distabilkan. Kalau tidak tentu berdampak ke masyarakat kecil," jelas Yosafat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.