Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terjadi Ledakan di Pabrik Semen Padang, 4 Orang Dilarikan ke RS

Kompas.com - 20/02/2024, 19:08 WIB
Teuku Muhammad Valdy Arief

Editor

KOMPAS.com-Ledakan gas terjadi di pabrik milik PT Semen Padang, Indarung, Kota Padang, Sumatera Barat, pada Selasa (20/2/2024) siang. 

Sebanyak empat pekerja harus dilarikan ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) M Djamil Kota Padang  karena mengalami luka bakar imbas ledakan ini. 

"2 orang lebih dari 20 persen luka bakar dan 2 orang lainnya hanya 10 persen luka bakar," kata Direktur Pelayanan Medik dan Keperawatan RSUP M Djamil Padang, Bestari Jaka Budiman, Selasa. 

Baca juga: Warung Lalapan di Kota Malang Hancur Berantakan akibat Ledakan Tabung Gas Elpiji, Dua Orang Luka Bakar

Bestari mengatakan, ledakan terjadi di bagian pabrik yang mengandung gas nitrogen.

Untuk kondisi keempat korban dipastikan dalam keadaan stabil. Namun, dua orang yang mengalami luka bakar lebih dari 20 persen kini mendapat perhatian lebih. 

Kepala Unit Humas dan Kesekretariatan PT Semen Padang Nur Anita Rahmawati mengatakan, ledakan terjadi saat pengisian gas nitrogen ke tabung akumulator. 

Baca juga: Ledakan di Warung Sego Resek Malang, 6 Orang Alami Luka Bakar hingga 40 Persen

Kala itu diduga ada kelebihan tekanan sehingga menimbulkan percikan api.

"Tidak ada korban meninggal, 1 orang luka memar ringan, 4 orang pekerja yang mengalami luka bakar saat ini sudah mendapatkan penanganan medis," kata Nur dalam keterangan tertulisnya.

Selepas insiden ini, operasional pabrik diklaim berjalan normal. 

Investigasi lebih lanjut penyebab ledakan ini juga dipastikan berlangsung.

 

Artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul Diduga Ledakan Gas di Pabrik Semen Padang, 4 Korban Luka Bakar, Dirujuk ke RSUP M Djamil.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menyoal Perubahan Status Kewarganegaraan Marliah yang Tiba-tiba Jadi WN Malaysia

Menyoal Perubahan Status Kewarganegaraan Marliah yang Tiba-tiba Jadi WN Malaysia

Regional
Susul Sekda Kota Semarang, Ade Bhakti Dijadwalkan Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PDI-P

Susul Sekda Kota Semarang, Ade Bhakti Dijadwalkan Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PDI-P

Regional
Pemuda di Sleman Lecehkan Mahasiswi, Awalnya Diajak Ngabuburit.

Pemuda di Sleman Lecehkan Mahasiswi, Awalnya Diajak Ngabuburit.

Regional
Kecelakaan Beruntun di Depan KIW Semarang, Satu Pengendara Tewas

Kecelakaan Beruntun di Depan KIW Semarang, Satu Pengendara Tewas

Regional
Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Keterlibatan Anak Bupati Solok Selatan Diselidiki

Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Keterlibatan Anak Bupati Solok Selatan Diselidiki

Regional
Tersangka Pembunuh Waria di Sukabumi Ditangkap di Bus Menuju Bogor

Tersangka Pembunuh Waria di Sukabumi Ditangkap di Bus Menuju Bogor

Regional
Banjir Rob Menyulap Hamparan Sawah di Pesisir Demak Menjadi Lautan

Banjir Rob Menyulap Hamparan Sawah di Pesisir Demak Menjadi Lautan

Regional
Daftar ke Partai Nasdem, Sinyal Deny Indrayana Kembali Bertarung di Pilkada Kalsel

Daftar ke Partai Nasdem, Sinyal Deny Indrayana Kembali Bertarung di Pilkada Kalsel

Regional
Jadi yang Terparah, Banjir Rob di Pesisir Jateng Diprediksi Terjadi hingga Akhir Mei

Jadi yang Terparah, Banjir Rob di Pesisir Jateng Diprediksi Terjadi hingga Akhir Mei

Regional
Dugaan TPPO di NTB, Jebolan Ajang Pencari Bakat Nasional Jadi Tersangka

Dugaan TPPO di NTB, Jebolan Ajang Pencari Bakat Nasional Jadi Tersangka

Regional
Kesaksian Tagana Lubuklinggau, Bukan soal Uang tapi Selamatkan Orang

Kesaksian Tagana Lubuklinggau, Bukan soal Uang tapi Selamatkan Orang

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Bupati Solok Selatan Diperiksa 2 Jam

Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Bupati Solok Selatan Diperiksa 2 Jam

Regional
ABG Pembunuh Polisi di Lampung Divonis 9 Tahun 6 Bulan Penjara

ABG Pembunuh Polisi di Lampung Divonis 9 Tahun 6 Bulan Penjara

Regional
Inovasi Samsat Kebumen, Bayar Pajak Kendaraan Kini Bisa Malam Hari

Inovasi Samsat Kebumen, Bayar Pajak Kendaraan Kini Bisa Malam Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com