Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Unggul Sementara di "Real Count" KPU, Gibran: Sekarang Fokus Pekerjaan sebagai Wali Kota

Kompas.com - 16/02/2024, 12:32 WIB
Labib Zamani,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Gibran Rakabuming Raka mengaku ingin melanjutkan tugasnya sebagai Wali Kota Solo, Jawa Tengah (Jateng) sambil menunggu hasil penghitungan resmi dari KPU. 

Hal ini dia sampaikan menanggapi hasil real count KPU yang menujukkan dirinya dan Prabowo Subianto unggul di Pemilu 2024.

"Sekarang fokus pekerjaan sebagai wali kota," kata Gibran di Solo, Jawa Tengah, Jumat (16/2/2024).

Baca juga: Data Real Count KPU 65,97 Persen, Prabowo Unggul di 33 Wilayah Jawa Tengah

Gibran mengaku belum ingin membahas hasil real count dengan Presiden Jokowi. Ia menegaskan ingin fokus menyelesaikan tugasnya di Solo.

"Ya nanti aja. Kita bahas nanti. Saat ini kita melanjutkan tugas sebagai wali kota," ungkap dia.

Ditanya apakah sudah bertemu dengan partai koalisi setelah suara Prabowo-Gibran unggul, suami Selvi Ananda kembali menegaskan ingin fokus pekerjaan di Solo.

"Saat ini kita fokus dengan pekerjaan," jelas dia.

Gibran juga menyampaikan, dirinya masih menunggu hasil penghitungan KPU meski hasil quick count pasangan Prabowo-Gibran unggul di Solo.

"Iya itukan baru quick count. Kita tunggu hasil real count aja," ungkap Gibran.

Dirinya pun mengapresiasi pelaksanaan Pemilu 2024 di Solo berjalan dengan aman dan lancar.

"Yang penting pelaksanaan pemilu di Solo bisa berjalan dengan aman dan lancar," kata Gibran.

Diketahui, berdasarkan data terakhir yang diperbarui oleh KPU di situs (pemilu2024.kpu.go.id), hingga hari ini Jumat (16/2/2024) pukul 10.00 WIB, jumlah suara yang masuk sebanyak 77.382 atau 65,97 persen dari total 117.299 TPS di 35 kabupaten/kota.

Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul dengan meraih 5.721.522 suara atau 52,66 persen.

 

Prabowo-Gibran unggul di 33 kabupaten/kota dan meraih lebih dari 20 persen suara di semua kabupaten/kota.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta Api Solo, 25 Warga Mengungsi

Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta Api Solo, 25 Warga Mengungsi

Regional
Maju Pilkada Solo, Caleg Terpilih Kevin Fabiano Daftar Cawalkot di PDI-P

Maju Pilkada Solo, Caleg Terpilih Kevin Fabiano Daftar Cawalkot di PDI-P

Regional
Sedihnya Hasanuddin, Tabungan Rp 5 Juta Hasil Jualan Angkringan Ikut Terbakar Bersama Rumahnya

Sedihnya Hasanuddin, Tabungan Rp 5 Juta Hasil Jualan Angkringan Ikut Terbakar Bersama Rumahnya

Regional
Maju Lagi di Pilkada, Mantan Wali Kota Tegal Dedy Yon Daftar Penjaringan ke PKS

Maju Lagi di Pilkada, Mantan Wali Kota Tegal Dedy Yon Daftar Penjaringan ke PKS

Regional
Dua Caleg Terpilih di Blora Mundur, Salah Satunya Digantikan Anak Sendiri

Dua Caleg Terpilih di Blora Mundur, Salah Satunya Digantikan Anak Sendiri

Regional
Perajin Payung Hias di Magelang Banjir Pesanan Jelang Waisak, Cuan Rp 30 Juta

Perajin Payung Hias di Magelang Banjir Pesanan Jelang Waisak, Cuan Rp 30 Juta

Regional
9 Rumah di Bantaran Rel Kereta Kota Solo Terbakar

9 Rumah di Bantaran Rel Kereta Kota Solo Terbakar

Regional
Pimpin Aksi Jumat Bersih, Bupati HST Minta Masyarakat Jadi Teladan bagi Sesama

Pimpin Aksi Jumat Bersih, Bupati HST Minta Masyarakat Jadi Teladan bagi Sesama

Regional
Harga Tiket dan Jadwal Travel Semarang-Banjarnegara PP

Harga Tiket dan Jadwal Travel Semarang-Banjarnegara PP

Regional
Sempat Ditutup karena Longsor di Sitinjau Lauik, Jalur Padang-Solok Dibuka Lagi

Sempat Ditutup karena Longsor di Sitinjau Lauik, Jalur Padang-Solok Dibuka Lagi

Regional
Dugaan Korupsi Pengadaan Bandwidth Internet, Plt Kepala Dinas Kominfo Dumai Ditahan

Dugaan Korupsi Pengadaan Bandwidth Internet, Plt Kepala Dinas Kominfo Dumai Ditahan

Regional
KY Tanggapi soal Status Tahanan Kota 2 Terpidana Korupsi di NTB

KY Tanggapi soal Status Tahanan Kota 2 Terpidana Korupsi di NTB

Regional
Pemilik Pajero Pasang Senapan Mesin di Kap, Mengaku Hanya untuk Konten Medsos

Pemilik Pajero Pasang Senapan Mesin di Kap, Mengaku Hanya untuk Konten Medsos

Regional
Update Bencana Sumbar, BPBD Sebut 61 Korban Tewas, 14 Orang Hilang

Update Bencana Sumbar, BPBD Sebut 61 Korban Tewas, 14 Orang Hilang

Regional
Resmi Usung Gus Yusuf Maju Pilgub Jateng, PKB Seleksi Partai Potensial untuk Berkoalisi

Resmi Usung Gus Yusuf Maju Pilgub Jateng, PKB Seleksi Partai Potensial untuk Berkoalisi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com