Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sepanjang 132 Kilometer Jalan di Kendal Rusak

Kompas.com - 05/02/2024, 15:48 WIB
Slamet Priyatin,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

 

KENDAL, KOMPAS.com - Sepanjang 132 kilometer jalan yang ada di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, rusak.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Kendal Sudaryanto mengatakan, dari 132 km jalan rusak itu, rinciannya 67 km rusak berat dan 64 km mengalami rusak ringan.

 

Sudaryantio mengatakan, total panjang jalan di Kabupaten Kendal 782,71 kilometer.

Dengan jumlah tersebut, jalan dengan kondisi mantap atau masuk dalam kategori baik dan sedang adalah 650,533 km. Di mana 388,927 km dalam kondisi baik dan 261,606 km dalam kondisi sedang.

Baca juga: Warga Berharap Jalan Rusak di Persimpangan Dadap Diperbaiki

“Pada tahun 2023, telah dilakukan peningkatan jalan sepanjang 18,215 km di beberapa wilayah Kabupaten Kendal,” kata Sudaryanto, Senin (5/2/2024).

Sudaryanto menjelaskan, di tahun 2023 dinas PUPR Kendal telah menyelesaikan pekerjaan rekontruksi jalan sebanyak 38 paket pekerjaan dengan anggaran Rp 40.344.645.043 (Rp 40 miliar) untuk penanganan jalan sepanjang 18,215 Km.

Kemudian, rehabilitasi jalan sebanyak 11 paket pekerjaan dengan anggaran Rp 3.217.500.000 (Rp 3,2 miliar) untuk penanganan jalan sepanjang 0,687 Km.

"Selain itu, pekerjaan pemeliharaan rutin jalan pada 84 ruas jalan kabupaten,” tambah Sudaryanto.

Baca juga: Jalan Rusak di Persimpangan Dadap, Warga: Sudah Bosan, Demo Juga Begitu-begitu Saja

 

Menurut Sudaryanto, di tahun 2024 ini, pembangunan infrastruktur maupun peningkatan ruas jalan di wilayah Kabupaten Kendal akan terus dilakukan untuk peningkatan perekonomian masyarakat.

"Harapan kami dari Pemerintah Kabupaten Kendal, apa yang sudah dilakukan ini bisa membawa manfaat untuk menunjang peningkatan perekonomian masyarakat sehingga ke depan bisa lebih sejahtera," tutup Sudaryanto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Satgas Pamtas Gagalkan Penyelundupan Sabu 25,4 Kg dari Malaysia, 5 Orang Ditangkap

Satgas Pamtas Gagalkan Penyelundupan Sabu 25,4 Kg dari Malaysia, 5 Orang Ditangkap

Regional
Aliran Air Mati sejak Kamis, Warga Batam Beli Air Isi Ulang untuk Salat Jumat

Aliran Air Mati sejak Kamis, Warga Batam Beli Air Isi Ulang untuk Salat Jumat

Regional
11 Orang Mendaftar di Demokrat untuk Pilkada Demak 2024, 8 di Antaranya Pendatang Baru

11 Orang Mendaftar di Demokrat untuk Pilkada Demak 2024, 8 di Antaranya Pendatang Baru

Regional
Kronologi Pria di Kapuas Hulu Tewas Dicekik Teman, Ribut Perkara Bayar Minuman Keras

Kronologi Pria di Kapuas Hulu Tewas Dicekik Teman, Ribut Perkara Bayar Minuman Keras

Regional
Gerindra Beri Lampu Hijau ke Ade Bhakti untuk Maju Pilkada Dibandingkan Wali Kota Semarang

Gerindra Beri Lampu Hijau ke Ade Bhakti untuk Maju Pilkada Dibandingkan Wali Kota Semarang

Regional
Video Warga Berebut Gunungan BH Saat Karnaval HUT Ke-278 Kabupaten Sragen Viral di Medsos, Bapak-bapak Tak Mau Ketinggalan

Video Warga Berebut Gunungan BH Saat Karnaval HUT Ke-278 Kabupaten Sragen Viral di Medsos, Bapak-bapak Tak Mau Ketinggalan

Regional
Mengintip Potensi SPAL-DT yang Diresmikan Jokowi di Pekanbaru

Mengintip Potensi SPAL-DT yang Diresmikan Jokowi di Pekanbaru

Regional
Viral di Medsos, Mahasiswa UIN Palembang Diduga Plagiat Skripsi, Dekanat Sebut Belum Ada Laporan

Viral di Medsos, Mahasiswa UIN Palembang Diduga Plagiat Skripsi, Dekanat Sebut Belum Ada Laporan

Regional
Kejati Papua Barat Endus Dugaan Kejahatan Perbankan yang Melibatkan Oknum TNI

Kejati Papua Barat Endus Dugaan Kejahatan Perbankan yang Melibatkan Oknum TNI

Regional
Kisah Slamet Buka Jasa Pembersihan Kelelawar, Pelanggannya hingga di Kota Besar

Kisah Slamet Buka Jasa Pembersihan Kelelawar, Pelanggannya hingga di Kota Besar

Regional
Terbukti Pungli DAK, Mantan Sekdis Pendidikan Ketapang Divonis 5 Tahun Penjara

Terbukti Pungli DAK, Mantan Sekdis Pendidikan Ketapang Divonis 5 Tahun Penjara

Regional
Geng Motor Meresahkan, Tim Khusus dan Satgas Dibentuk di Sekolah Pematang Siantar

Geng Motor Meresahkan, Tim Khusus dan Satgas Dibentuk di Sekolah Pematang Siantar

Regional
Oknum Polisi Tersangka Pemerkosa Siswi SD di Ambon Terancam Dipecat

Oknum Polisi Tersangka Pemerkosa Siswi SD di Ambon Terancam Dipecat

Regional
Dugaan Korupsi Dinas Pendidikan Sumbar, 1 Tersangka Mangkir

Dugaan Korupsi Dinas Pendidikan Sumbar, 1 Tersangka Mangkir

Regional
Pasutri di Tegal 'Berebut' Rekom Calon Bupati dari PDI-P di Pilkada 2024, Ini Alasannya...

Pasutri di Tegal "Berebut" Rekom Calon Bupati dari PDI-P di Pilkada 2024, Ini Alasannya...

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com