Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Polisi OKI Disekap Warga Saat Menangkap Penipu "Online"

Kompas.com - 03/02/2024, 14:05 WIB
Aji YK Putra,
Farid Assifa

Tim Redaksi

OKI, KOMPAS.com - Dua personel Polsek Tulung Selapan berinisial Bripka H dan Aipda T disekap warga Desa Lebung Gajah, Kecamatan Tulung Selapan, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, ketika keduanya hendak menangkap komplotan pelaku penipuan online. 

Bahkan, Bripka H dan Aipda T sempat dianiaya warga hingga mengalami luka-luka.

Video aksi penganiayaan oleh warga itu pun sempat viral di Instagram setelah diunggah akun @plgcoid. Dalam rekaman video itu, terlihat warga mengepung satu mobil warna putih.

Baca juga: Gajah Liar Masuk Permukiman Warga di OKI, BKSDA Turunkan Tim

Kapolres OKI AKBP Hendrawan Susanto membenarkan adanya kejadian tersebut. Menurut Hendrawan, peristiwa itu terjadi pada Jumat (2/2/2024) sekitar pukul 15.00 WIB.

Mulanya, jajaran Polsek Tulung Selapan mendapatkan laporan dari warga yang menjadi korban penipuan. Dari laporan tersebut, polisi menurunkan 12 orang personel untuk menangkap komplotan pelaku yang berada di salah satu rumah warga di Desa Lebung Gajah, Kecamatan Tulung Selapan.

“Mengetahui kedatangan polisi, komplotan itu melarikan diri. Namun ada satu kelompok mereka inisial F yang kami amankan, di sana juga didapatkan alat isap sabu,” kata Hendrawan, Sabtu (3/2/2024).

Namun, saat anggota akan membawa F ke Polsek Tulung Selapan, warga Desa Lebung Gajah langsung berkumpul dan menghalangi petugas.

Mereka kemudian mengepung anggota Polsek yang saat itu hendak membawa pelaku. Polisi pun langsung berupaya menyelamatkan diri dari kepungan warga tersebut.

"Karena terpisah dari rombongan saat menuju jalan keluar. Dua anggota itu keluar melalui jalur masuk ke lokasi. Bripka H dan Aipda T sempat dianiaya oleh warga dan diamankan di rumah warga," ujar Kapolres.

Mengetahui dua personelnya tertinggal, Polsek Tulung Selapan dan Polres OKI langsung melakukan koordinasi dengan Kades Desa Lebung Gajah untuk melepaskan Bripka H dan Aipda T yang disekap.

"Sempat dilakukan negosiasi dengan masyarakat, dua personel dilepaskan dengan syarat warga yang diamankan pihak Polsek Tulung Selapan dilepaskan,” ujarnya.

Baca juga: Pergoki Pencuri Sawit, 1 Polisi di OKI Tertembak, 1 Pelaku Tewas

Setelah terjadi kesepakatan, Bripka H dan Aipda T akhirnya dilepaskan warga. Keduanya kini sudah berada di Polsek Selapan dalam keadaan selamat.

"Alhamdulillah, dua anggota Polsek Tulung Selapan sudah kembali ke Polsek dengan selamat dan sudah pengobatan. Kita sangat menyesalkan tindakan brutal warga terhadap anggota Polri yang sedang melaksanakan tugas," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

Regional
Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Regional
Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Regional
Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Regional
Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Regional
Viral, Bupati Pemalang Touring Pakai Pelat Palsu, Mansur: Keteledoran Tim

Viral, Bupati Pemalang Touring Pakai Pelat Palsu, Mansur: Keteledoran Tim

Regional
Polisi Tangkap Pria yang Cabuli Anak di Bawah Umur di Toilet Sekolah

Polisi Tangkap Pria yang Cabuli Anak di Bawah Umur di Toilet Sekolah

Regional
Gaji Guru PPPK di Semarang Masih Belum Cair, Wali Kota: Sabtu Cair

Gaji Guru PPPK di Semarang Masih Belum Cair, Wali Kota: Sabtu Cair

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com