Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria di Sikka Tewas Depan Apotek, Diduga Korban Pengeroyokan

Kompas.com - 28/01/2024, 11:17 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Reni Susanti

Tim Redaksi

SIKKA, KOMPAS.com - NYW (24) warga Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Alok Timur, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), ditemukan tewas di depan apotek. Ia diduga dikeroyok segerombolan orang pada Minggu (28/1/2024).

Kasi Humas Polres Sikka, AKP Susanto mengatakan, dugaan pengeroyokan itu terjadi di depan Apotek Go Maumere, Jalan Moa Toda, Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Alok Timur.

"Kejadian tadi dini hari sekitar pukul 02.30 Wita," ujar Susanto kepada Kompas.com, Minggu.

Baca juga: Bus Rombongan Peziarah Wali Tabrak Truk di Gresik, Penumpang Terlempar dan 3 Korban Meninggal

Susanto mengatakan, setelah penganiayaan, korban dibawa ke RSUD Tc Hillers Maumere pada pukul 03.15 Wita. Sejam kemudian korban dinyatakan meninggal dunia.

Kasus ini telah dilaporkan ke polisi dengan nomor LP/B/18/I/2024/SPKT/POLRES SIKKA/POLDA NUSA TENGGARA TIMUR tanggal 28 Januari 2024.

Penyidik, sambung Susanto, sedang mendami kasus tersebut. Pihaknya memeriksa tiga orang yaitu RR (18), MN (17), dan LBW (18).

Baca juga: Tanah Longsor Timpa Rumah Warga Temanggung, 1 Lansia Meninggal

Berdasarkan hasil pemeriksaan, awalnya RR bersama MN datang dari arah Longser hendak mencari makan di warung perempatan Bogor. Keduanya mengendarai sepeda motor.

Setibanya di warung, RR dan MN melihat segerombolan orang sedang menutup jalan. Orang-orang itu kemudian melempar keduanya dengan batu.

"MN langsung tancap gas melewati jembatan beronjong menuju ke Lorena jalan penerangan," ujar dia.

Namun segerombolan orang yang diperkirakan 30 orang itu terus mengejar keduanya. Di sana keduanya dipukul.

RR dan MN berusaha berlari untuk mengamankan diri.

"Keduanya menelepon kakak mereka yang berinisial AS. Setelah itu sekelompok orang tersebut meninggalkan keduanya," ujarnya.

Susanto berujar, RR dan MN tidak mengetahui secara pasti peristiwa penganiayaan yang menimpa NYW. Sebab, setelah dipukul keduanya kembali ke rumah.

Namun dari cerita yang keduanya dengar saat menjenguk Korban di RSUD Tc Hillers Maumere, NYW dikeroyok sekelompok orang menggunakan balok dan batu di depan Apotek Go Maumere.

Susanto menambahkan, Kasat Intelkam Polres Sikka Iptu Suparjo bersama Kanit SPKT Ipda Laurensius Laka telah menemui keluarga korban.

Keduanya mengimbau keluarga tidak melakukan balas dendam tetapi menyerahkan kasus tersebut ke pihak Polres Sikka untuk ditindak lebih lanjut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Update Banjir di Sumbar, Basarnas: Korban Tewas Capai 37 Orang

Update Banjir di Sumbar, Basarnas: Korban Tewas Capai 37 Orang

Regional
Jalan Rusak, Pasien di Sikka Ditandu 1 Jam Cari Tumpangan ke Puskesmas

Jalan Rusak, Pasien di Sikka Ditandu 1 Jam Cari Tumpangan ke Puskesmas

Regional
Cerita Kang Zen, Pengusaha Rumah Makan Legendaris di Demak Pilih Jalan Hidup Jadi Relawan Tagana

Cerita Kang Zen, Pengusaha Rumah Makan Legendaris di Demak Pilih Jalan Hidup Jadi Relawan Tagana

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Longsor di Kelok 9, Akses Sumbar-Riau Sempat Tertutup 8 Jam

Longsor di Kelok 9, Akses Sumbar-Riau Sempat Tertutup 8 Jam

Regional
[POPULER NUSANTARA] Kecelakaan Subang, Sopir Bus Sebut Rem Tak Berfungsi | Korban Banjir Nunukan Tidur Bawa Parang untuk Usir Buaya

[POPULER NUSANTARA] Kecelakaan Subang, Sopir Bus Sebut Rem Tak Berfungsi | Korban Banjir Nunukan Tidur Bawa Parang untuk Usir Buaya

Regional
Duel Maut Sesama Sopir Truk di Banjarmasin, Seorang Tewas

Duel Maut Sesama Sopir Truk di Banjarmasin, Seorang Tewas

Regional
Satu Korban Longsor Luwu Ditemukan Tewas di Kebun, Jumlah Korban Kini Mencapai 14 Orang

Satu Korban Longsor Luwu Ditemukan Tewas di Kebun, Jumlah Korban Kini Mencapai 14 Orang

Regional
Longsor Tutup Jalan Penghubung Kabupaten Tanah Bumbu dan HSS Kalsel, Sebuah Mobil Terjebak

Longsor Tutup Jalan Penghubung Kabupaten Tanah Bumbu dan HSS Kalsel, Sebuah Mobil Terjebak

Regional
Maju di Pilkada Banten 2024, Iti Berharap Dipasangkan dengan Airin

Maju di Pilkada Banten 2024, Iti Berharap Dipasangkan dengan Airin

Regional
Sopir Bus Kecelakaan Maut di Subang Belum Diinterogasi, Polisi: Masih Sakit

Sopir Bus Kecelakaan Maut di Subang Belum Diinterogasi, Polisi: Masih Sakit

Regional
Warga Blora Temukan Bayi di Luar Rumah dengan Surat 'Jaga Anak Ini dengan Baik'

Warga Blora Temukan Bayi di Luar Rumah dengan Surat "Jaga Anak Ini dengan Baik"

Regional
Belasan Rumah Warga di Bangka Belitung Jebol Diterjang Puting Beliung

Belasan Rumah Warga di Bangka Belitung Jebol Diterjang Puting Beliung

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com