Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Letak Kerajaan Tarumanegara

Kompas.com - 19/01/2024, 23:11 WIB
Dini Daniswari

Editor

KOMPAS.com - Kerajaan Tarumanegara adalah kerajaan bercorak Hindu yang berdiri pada abad ke-4 hingga abad ke-7 M.

Pendiri Kerajaan Tarumanegara adalah Maharesi Jayasingawarman asal India.

Ia datang ke nusantara karena kekacauan dan penjajahan oleh pasukan Maharaja Samudragupta dari Kerajaan Magada.

Masa Kejayaan Kerajaan Tarumanegara pada pemerintahan Raja Purnawarman yang berkuasa antara 395-434 M.

Purnawarman merupakan raja yang cerdas dan berwibawa serta berhasil menguasai 48 kerajaan daerah.

Baca juga: Kerajaan Tarumanegara: Raja-raja, Puncak Kejayaan, dan Peninggalan

Kerajaan Tarumanegara

Letak Kerajaan Tarumanegara

Kerajaan Tarumanegara terletak di tepi Sungai Citarum, Jawa Barat. Yang diperkirakan, wilayahnya berada di daerah Bekasi.

Pada 397 M, Purnawarman membangun ibu kota kerajaan yang berada di sekitar pantai.

Kota tersebut bernama Sundapura yang dianggap sebagai cikal bakal Sunda sekarang.

Pada masa pemerintahannya, Purnawarman menguasai 48 kerajaan daerah. Wilayahnya hampir meliputi seluruh Jawa Barat, mulai Banten, Jakarta, Bogor, dan Cirebon.

Pada saat itu, Kerajaan Tarumanegara juga memiliki hubungan diplomatik dengan Cina.

Menurut naskah Wangsakerta, Kerajaan Tarumanegara mengalami perpecahan karena adanya pembagian kerajaan dari Raja Linggawarman ke Tarusbawa, menantunya.

Hal tersebut menyebabkan Kerajaan Tarumanegara terbagi menjadi dua kerajaan, yaitu Kerajaan Sunda dan Galuh.

Pada tahun 666 M, Linggawarnan memberikan amanat kepada kerajaan kecil di bawah Tarumanegara untuk mewakilinya.

Baca juga: Masa Kejayaan Kerajaan Tarumanegara dan Rajanya

Namun, Kerajaan Galuh di bawah kepemimpinan Tarusbawa memilih berpisah dari Kerajaan Tarumanegara. Letak Kerajaan Galuh di dekat Cirebon.

Sementara, Linggawarman merubah nama kerajaan menjadi Kerajaan Sunda.

Peristiwa perpecahan tersebut menandai berakhirnya kekuasaan Kerajaan Tarumanegara.

Sumber

sma13smg.sch.id

 

www.kompas.com (Penulis: Widya Lestari Ningsih | Editor; Nibras Nada Nailufar)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com