GORONTALO, KOMPAS.com - Kedatangan Calon Presiden Anies Baswedan di Gorontalo disambut ribuan pendukungnya, sejak di bandara sampai di tempat lokasi orasi politiknya, Senin (8/1/224).
"Gorontalo memang luar biasa, itulah," kata Anies Baswedan, saat pertama kali naik panggung untuk orasi, Senin.
Di hadapan pendukungnya, Anies menyebut bahwa semua orang menginginkan perubahan.
Menurut Anies, mereka yang ingin perubahan adalah mereka yang terkalahkan, termarginalkan, seperti petani kesulitan mendapatkan pupuk, keluarga yang tidak mampu membiayai anak-anak sekolah, harga sembako mahal, sekolah berkualitas.
Anies juga mengritisi banyaknya aturan hukum di negeri ini yang dipermainkan, praktik korupsi, KPK yang mengalami pelemahan dan politisasi.
Dia mengatakan, sekarang muncul kesadaran baru bahwa Indonesia harus menjadi negara hukum, penguasa diatur dan tunduk oleh hukum, bukan penguasa yang mengendalikan hukum.
"Indonesia harus berubah," ujar Anies, yang diikuti suara sorak gegap gempita para pendukungnya.
Kepada pendukungnya, Anies meyakinkan bahwa gerakan perubahan ini semakin meluas, banyak orang menginginkan perubahan, untuk itu dibutuhkan kewenangan dalam mengubah pemerintahan.
Anies mengajak pendukungnya untuk menjadi bagian dari perubahan, juga menularkan gerakan perubahan ini orang lain yang bernasib sama.
"Saya tadi ngobrol dengan petani, mereka mengeluhkan harga jual komoditas murah, namun di tingkat konsumsi rumah tangga harganya melambung," ucap Anies.
Kondisi ini, menurut diam harus diubah agar semua orang dapat menikmati hidup yang lebih baik.
Untuk itu ia meminta pendukungnya terus berjuang dan siap untuk memperjuangkan perubahan ini.
"Perubahan ini bukan untuk 1 orang, bukan untuk 1 partai, bukan untuk koalisi partai, tapi perubaham ini untuk seluruh masyarakat Indonesia," kata Anies.
Baca juga: Makam Mahasiswa IAIN Gorontalo Diduga Korban Kekerasan Akan Dibongkar
Ia menegaskan perjuangan dalam pemilihan presiden ini adalah upaya untuk memperjuangkan kewenangan membuat perubahan.
"Gorontalo memiliki potensi besar di bidang pertanian, Gorontalo menjadi daerah agropolitan, daerah yang punya nilai tambah di sektor pertanian. Ini bagian dari upaya pemerataan pembangunan," tutur Anies.
Kepada pendukungnya, Anies mengapresiasi panggilan hati mereka yang menginginkan perubahan.