Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NUSANTARA] Pengeroyokan Santri di Blitar | Pesan Terakhir Pramugara KA Turangga

Kompas.com - 08/01/2024, 06:06 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Seorang santri di Kabupaten Blitar, Jawa Timur, berinisial MAR (14) meninggal usai dikeroyok sesama santri.

MAR sempat mengalami koma sejak Rabu (3/1/2024). Ia meninggal pada Minggu (7/1/2024).

Pengeroyokan bermula dari dugaan pencurian uang milik sejumlah santri oleh korban MAR.

Berita lainnya, pramugara KA Turangga, Ardiansyah (30), meninggal dalam kecelakaan kereta api di Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat (Jabar), Jumat (5/1/2024).

Ardiansyah yang berpulang untuk selamanya, meninggalkan satu istri dan dua anak. Anak keduanya baru berusia 17 hari.

Menurut keluarga, sebelum Ardiansyah berangkat bekerja, ia sempat berpesan kepada anak tertua untuk menjaga sang ibunda.

Berikut berita-berita yang menjadi sorotan pembaca Kompas.com pada Minggu.

1. Awal mula pengeroyokan santri di Blitar

ilustrasi jenazah.KOMPAS.COM/SHUTTERSTOCK/JAN H ANDERSEN ilustrasi jenazah.

MAR (14), seorang santri di Pondok Tahsinul Akhlaq, Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar, meninggal usai dikeroyok sejumlah santri lainnya.

Kepala Sub Bagian (Kasubag) Tata Usaha Kantor Kementerian Agama Kabupaten Blitar M Saikhul Munib mengatakan, pengeroyokan bermula dari dugaan pencurian uang milik sejumlah santri oleh MAR.

Pencurian dilakukan beberapa kali di bulan Desember. Pengurus pondok pesantren pun turun tangan untuk memediasi masalah. Dalam mediasi, MAR mengakui mencuri uang.

Selepas mediasi, tak ada masalah yang tampak. Namun, sewaktu para santri kembali ke pondok usai libur akhir tahun, Selasa (2/1/2024), muncul masalah.

“Tidak tahu kenapa itu terjadi setelah libur itu, Selasa tengah malam. Apa pemicunya kami kurang tahu. Mungkin emosi, geregetan atau bagaimana karena merasa beberapa sering kehilangan uang,” ujarnya, Minggu.

Baca selengkapnya: Santri Korban Pengeroyokan Belasan Temannya di Blitar Meninggal Dunia

2. Pramugara KA Turangga pesan ke anak agar jaga ibunda


Pramugara KA Turangga, Ardiansyah (30), sempat menitipkan pesan kepada anak tertuanya yang berusia 7 tahun tunuk menjaga ibunya.

Pesan itu dia sampaikan sebelum berangkat bekerja pada Rabu (3/1/2024).

"Ke anak yang paling gedenya bilang kalau papih kerja, titip bunda ya, jagain bunda," ucap kakak ipar korban, Robby Dzulfaqor.

Robby menuturkan, sebelum kejadian, Ardiansyah sempat melakukan panggilan video dengan istrinya, Elsi Rosdiana (30).

Dalam panggilan video tersebut, Ardiansyah berkata akan pulang secepatnya.

Baca selengkapnya: Pesan Terakhir Pramugara KA Turangga ke Anaknya: Titip Bunda Ya, Jagain Bunda...

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Mahasiswa Kedokteran 'Nge-prank' Curi Mobil Teman Koas di Rumah Sakit, Kini Terancam Penjara

Mahasiswa Kedokteran "Nge-prank" Curi Mobil Teman Koas di Rumah Sakit, Kini Terancam Penjara

Regional
Warga Resah Aktivitas Tempat Hiburan Malam di Banyumas, Ada Promo Khusus Pakai Istilah Pendidikan

Warga Resah Aktivitas Tempat Hiburan Malam di Banyumas, Ada Promo Khusus Pakai Istilah Pendidikan

Regional
Banjir Ngarai Sianok Bukittinggi, Air Sampai Atap Rumah

Banjir Ngarai Sianok Bukittinggi, Air Sampai Atap Rumah

Regional
Optimalkan Pengelolaan Sampah di TPA Lelang, Bupati Aulia Serahkan Bulldozer D3 kepada DLHP HST

Optimalkan Pengelolaan Sampah di TPA Lelang, Bupati Aulia Serahkan Bulldozer D3 kepada DLHP HST

Regional
Mayat Misterius yang Tertimpa Potongan Beton di Banjar Kalsel Diduga Pemulung Besi Bekas

Mayat Misterius yang Tertimpa Potongan Beton di Banjar Kalsel Diduga Pemulung Besi Bekas

Regional
Caleg PDI-P di Banyumas Mundur akibat Sistem Komandate, KPU Klarifikasi

Caleg PDI-P di Banyumas Mundur akibat Sistem Komandate, KPU Klarifikasi

Regional
Korupsi Dana Hibah Pilkada, 5 Eks Anggota KPU Aru Maluku Divonis 1,5 Tahun Penjara

Korupsi Dana Hibah Pilkada, 5 Eks Anggota KPU Aru Maluku Divonis 1,5 Tahun Penjara

Regional
Partai Demokrat Resmi Dukung Andika Hazrumy di Pilkada Serang 2024

Partai Demokrat Resmi Dukung Andika Hazrumy di Pilkada Serang 2024

Regional
Pengungsi Rohingya Kabur di Aceh Barat, Aktivis Sebut Ada Pembiaran

Pengungsi Rohingya Kabur di Aceh Barat, Aktivis Sebut Ada Pembiaran

Regional
3 Bulan Upah Belum Dibayar, Puluhan 'Cleaning Service' RSUD Nunukan Mogok Masal

3 Bulan Upah Belum Dibayar, Puluhan "Cleaning Service" RSUD Nunukan Mogok Masal

Regional
Kecelakaan Truk di Tol Semarang, Sopir Asal Malang Tewas

Kecelakaan Truk di Tol Semarang, Sopir Asal Malang Tewas

Regional
Masih Ada 6 Nelayan Aceh Ditahan di Thailand

Masih Ada 6 Nelayan Aceh Ditahan di Thailand

Regional
PDIP Usung 5 'Incumbent' Kepala Daerah di Pilkada Bangka Belitung

PDIP Usung 5 "Incumbent" Kepala Daerah di Pilkada Bangka Belitung

Regional
Polda Maluku Tangkap 2 Terduga Mafia Tanah di Pulau Buru, 1 Masih Buron

Polda Maluku Tangkap 2 Terduga Mafia Tanah di Pulau Buru, 1 Masih Buron

Regional
Modus Latihan Silat, Remaja di Lampung Tengah Perkosa Siswi SD

Modus Latihan Silat, Remaja di Lampung Tengah Perkosa Siswi SD

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com