Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengungsi Gunung Lewotobi Alami Batuk dan Pilek

Kompas.com - 02/01/2024, 07:13 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Reni Susanti

Tim Redaksi

 

FLORES TIMUR, KOMPAS.com - Para pengungsi erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) mengalami batuk dan pilek. Tak hanya dialami anak-anak tetapi juga orang dewasa.

Pelaksana Tugas Kalak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Flores Timur, Achmad Duli mengatakan, tenaga medis Puskesmas Wulanggitang telah dikerahkan untuk melakukan pemeriksaan.

"Dari hasil pemeriksaan nakes (tenaga kesehatan), ada warga dan anak-anak yang terserang batuk pilek karena kurang istirahat," ujar Achmad, Senin (1/1/2024).

Baca juga: Ratusan Warga Lereng Gunung Lewotobi Flores Timur Mengungsi ke Kantor Camat

Achmad mengatakan, BPBD sedang berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Flores Timur untuk penyediaan obat-obatan.

Langkah ini juga untuk mengantisipasi warga terkena penyakit lain. Apalagi mereka lama di posko pengungsian.

Berdasarkan pendataan yang dilakukan, 860 warga menempati beberapa titik posko pengungsian. Banyak pula warga yang sudah pulang ke rumah.

Baca juga: Flores Timur Salurkan Ribuan Masker untuk Warga Terdampak Erupsi Lewotobi

Achmad menambahkan, logistik dan makanan ke posko pengungsian sudah didistribusikan.

"Ada enam tenda umum dan keluarga, dua dapur umum, air minum tiga tangki, lauk pauk berupa beras dan mie instan, kasur lantai, dan 2.000 masker," pungkasnya.

Kepala PVMBG Badan Geologi ESDM, Hendra Gunawan mengatakan, saat ini aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki sudah level III waspada.

Dia mengimbau warga tidak memasuki dan melakukan aktivitas di dalam radius 3 kilometer dari pusat erupsi.

Masyarakat diharapkan agar tenang dan mengikuti arahan Pemda serta tidak mempercayai isu-isu yang tidak jelas sumbernya.

"Pemerintah daerah senantiasa berkoordinasi dengan Pos Pengamatan gunung Lewotobi Laki-laki di Desa Pululera, Kecamatan Wulanggitang," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Regional
Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Regional
Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com