Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Desa di Flores Timur Terkena Abu Letusan Lewotobi Setebal 3 Cm

Kompas.com - 23/12/2023, 14:52 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Farid Assifa

Tim Redaksi

FLORES TIMUR, KOMPAS.com - Sebanyak lima desa di lereng Gunung Ile Lewotobi laki-laki, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), terdampak hujan abu vulkanik pasca-erupsi, Sabtu (23/12/2023).

Empat desa yang terdampak berada di Kecamatan Wulanggitang, yakni Desa Hokeng Jaya, Klatanlo, Waiula dan Desa Nawokote.

Sementara satu desa berada di Kecamatan Ilebura, yakni Desa Dulipali.

"Desa ini menjadi bagian salah satu desa terdampak karena kondisi angin," ujar Pelaksana tugas (Plt) Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Flores Timur, Abdur Razak Jakra di Hokeng Jaya, Sabtu.

Baca juga: Gunung Lewotobi di Flores Timur Meletus, Abu Vulkanik Menyembur ke 4 Daerah

Abdur mengungkapkan, berdasarkan hasil pengecekan tim gabungan, ketebalan debu vulkanik di rumah-rumah penduduk mencapai 3 centimeter.

Pihaknya sedang membagi-bagikan masker kepada warga untuk mencegah dampak abu vulkanik.

"Kegiatan pembagian masker ini kita libatkan petugas kesehatan puskesmas setempat," katanya.

Abdur mengimbau warga tetap waspada. Apabila hendak melakukan aktivitas di luar rumah wajib mengenakan masker.

"Saya juga sudah minta camat untuk berkoordinasi dengan polsek dan Danramil untuk membangun posko pemantauan selama 24 jam," pungkasnya.

Sebelumnya gunung setinggi 1584 dari permukaan laut ini mengalami erupsi pagi tadi pukul 07.14 Wita.

Tinggi kolom abu teramati sekitar 1000-1500 meter di atas puncak 2.584 meter di atas permukaan laut.

Baca juga: Gunung Lewotobi di Flores Timur Meletus, Warga Panik

Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah utara.

Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 40 mm dan durasi lebih kurang 24 menit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gempa M 6,1 Guncang Bula

Gempa M 6,1 Guncang Bula

Regional
Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com