KILAS DAERAH

Kilas Daerah Semarang

Walkot Semarang Pantau Sejumlah Titik Keramaian Tahun Baru

Kompas.com - 01/01/2024, 21:10 WIB
Inang Sh ,
Aditya Mulyawan

Tim Redaksi

 

KOMPAS.com - Wali Kota (Walkot) Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu mengucapkan selamat Tahun Baru 2024 kepada masyarakat Semarang.

Hal itu ia sampaikan saat melakukan pemantauan malam pergantian tahun bersama jajaran dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Semarang, Minggu (31/12/2023).

Walkot yang akrab disapa Mbat Ita itu berharap, Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang dapat  melayani masyarakat lebih baik ke depan sehingga masyarakat lebih sejahtera.

"Semoga ke depan, (pelayanan yang kami berikan) lebih baik lagi. Semangat, sejahtera, dan 2024 kita harus menjaga kekondusifan karena masuk tahun politik. Harapan kami, masyarakat Kota Semarang lebih sejahtera," ujarnya dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Senin (1/1/2024).

Pada kesempatan sama, Mbak Ita bersama Kepala Kepolisian Resor Kota Besar (Kapolrestabes) Semarang Irwan Anwar melihat langsung rekayasa lalu lintas menggunakan area traffic control system (ATCS).

Baca juga: Dicurhati Warga Semarang Tak Dapat Bansos, Ganjar Janjikan Perbaiki Data Pakai KTP

"Di Pos Tugu Muda itu, ada inovasi-inovasi terbaru dari Dinas Perhubungan (Dishub). Ada empat titik dari dishub bisa memperingatkan masyarakat dalam berkendara bisa tertib berlalu lintas," ujarnya.

Sesuai arahan Kapolrestabes, lanjut Mbak Ita, Dishub Kota Semarang diminta mengoneksikan ATCS dengan CCTV yang ada, baik di tingkat RT, RW, maupun perusahaan agar bisa terintegrasi.

"Dari 90 CCTV milik Dishub sudah ada 54 yang terkoneksi ATCS. Tadi, Pak Kapolrestabes minta yang masing kosong, bisa dikoneksikan dengan CCTV RT/RW ataupun swasta," bebernya.

Pantauan Forkompimda Semarang pada malam pergantian tahun di Semarang tergolong sepi di beberapa titik keramaian. 

"Kota Lama tadi masih sepi, tetapi restoran sudah ramai. Simpang Lima juga sudah ramai," kata Mbak Ita.

Baca juga: Lawang Sewu Semarang Buka hingga Puncak Malam Tahun Baru 2024 

Mbak Ita menjelaskan, Dishub juga mempresentasikan jumlah pemudik selama libur Natal dan Tahun Baru 2024 di Posko Terpadu Tugu Muda. 

"Ramai lancar. Kami tahu tadi kapan puncak mudik, dan puncak balik diprediksi Senin petang, nanti akan kami pantau lagi," jelasnya.

Usai memantau di Posko Terpadu Tugu Muda, rombongan Mbak Ita melanjutkan perjalanan ke Kawasan Kota Lama, dan Gereja Blenduk Semarang. 

Pemantauan terakhir dilakukan di Kawasan Simpang Lima dan berlanjut dengan monitoring secara daring melalui Zoom dengan Kapolri di Posko Simpang Lima.

Baca juga: Trans Semarang Tambah Jam Operasional di Malam Tahun Baru

 

 

 

Baca tentang

Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com