Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1309 Personel Gabungan Amankan Nataru di Kabupaten Bandung, Polisi Larang Adanya Konvoi

Kompas.com - 21/12/2023, 11:35 WIB
M. Elgana Mubarokah,
Khairina

Tim Redaksi

  

BANDUNG, KOMPAS.com - Sebanyak 1309 personel gabungan dari TNI-Polri dikerahkan untuk mengamankan Natal dan Tahun Baru (Nataru) di Kabupaten Bandung, Jawa Barat. 

Wakapolresta Bandung AKBP Imron Ermawan mengatakan jumlah tersebut terdiri dari 815 anggota Polri dan 494 personel gabungan dari Lanud Sulaiman, Kodim 0624 serta instansi lainnya. 

Nantinya, para personel tersebut akan disiapkan di 53 lokasi yang tersebar di Kabupaten Bandung. 

"Pengamanan Nataru tahun ini, kita siapkan personel gabungan, nantinya kita juga akan siapkan 20 Pos, terdiri dari Pos Pam Pelayanan dan Pos Pam yang tersebar di beberapa titik," katanya ditemui usai memimpin apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Terpusat Lilin Lodaya 2023, di Dome Balerame, Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Kamis (21/12/2023). 

Baca juga: 1.500 Personel Gabungan Amankan Nataru di Makassar, 20 Gereja Dijaga Ketat

Tak hanya sudah menyiapkan pos pam dan pos pelayanan saja. Beberapa titik rawan kemacetan yang ada di wilayah Kabupaten Bandung pun sudah diantisipasi. 

"Titik kerawanan sudah kita petakan dan sudah melaksanakan Rakor Pam. Pertama di daerah Nagreg, Cileunyi, Sadu, Ciwidey, Solokan Jeruk, Pangalengan, Bojongsoang, dan beberapa titik lainnya," ujar dia.

Selain titik kemacetan, antisipasi terkait terorisme dan bencana alam pun dipersiapkan. 

"Semua tempat wajib kita antisipasi. Karena yang namanya kerawanan yah. Tapi paling tidak pertama itu kemacetan, antisipasi terorisme, kemudian antisipasi semoga tidak terjadi, yaitu bencana alam," ungkapnya. 

 

Antisipasi konvoi geng motor 

Selain difungsikan untuk memantau situasi, pos pengamanan yang ada di 53 titik tersebut juga difungsikan untuk mengantisipasi adanya konvoi gang motor pada malam tahun baru. 

"Tentunya kita sudah menempatkan pos di beberapa tempat. Kalaupun ada konvoi geng motor, tentunya langkah pertama kita akan melakukan persuasif," kata Imron. 

Baca juga: 22.760 Personel Gabungan Diterjunkan Amankan 117.000 TPS di Jateng

Upaya persuasif hingga tindakan tegas, kata Imron, akan dilakukan guna menjaga konduktivitas Nataru 2023.

"Yaitu agar bubar, supaya tidak mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat. Jadi pasti akan kita bubarkan. Tidak ada. Tidak ada yang namanya konvoi-konvoi geng motor sebagainya. Kalau ada, nanti kita sikat," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebakaran Pabrik Gula Tasikmadu Karanganyar, Petugas Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Kebakaran Pabrik Gula Tasikmadu Karanganyar, Petugas Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Regional
Berdayakan UMKM, Pemprov Kalteng Gelar Kalteng Expo Tahun 2024

Berdayakan UMKM, Pemprov Kalteng Gelar Kalteng Expo Tahun 2024

Regional
Seko Upcycle, Inovasi Anak Muda Semarang Ubah Sampah Plastik Jadi Produk Fesyen Kekinian

Seko Upcycle, Inovasi Anak Muda Semarang Ubah Sampah Plastik Jadi Produk Fesyen Kekinian

Regional
Sebanyak 282 Calon Jemaah Haji Asal Mataram Berisiko Tinggi

Sebanyak 282 Calon Jemaah Haji Asal Mataram Berisiko Tinggi

Regional
Pabrik Gula Tasikmadu Karanganyar Terbakar, Diduga karena Percikan Api Pemotong Pipa

Pabrik Gula Tasikmadu Karanganyar Terbakar, Diduga karena Percikan Api Pemotong Pipa

Regional
Klaim Dapat Perintah Prabowo, Sudaryono Positif Maju Gubernur Jateng

Klaim Dapat Perintah Prabowo, Sudaryono Positif Maju Gubernur Jateng

Regional
Kerap Dianiaya, Kakek di NTT Bunuh Seorang Pemuda

Kerap Dianiaya, Kakek di NTT Bunuh Seorang Pemuda

Regional
Bupati Banyuwangi Salurkan Insentif Rp 7,2 Miliar kepada 1.200 Guru PAUD

Bupati Banyuwangi Salurkan Insentif Rp 7,2 Miliar kepada 1.200 Guru PAUD

Regional
Mbak Ita Siap Maju Pilwalkot Semarang Usai Dapat Arahan Ketum PDIP dan Restu Keluarga

Mbak Ita Siap Maju Pilwalkot Semarang Usai Dapat Arahan Ketum PDIP dan Restu Keluarga

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Banjir Lahar Gunung Marapi di Agam, 12 Warga Tewas

Banjir Lahar Gunung Marapi di Agam, 12 Warga Tewas

Regional
Banjir Bandang Landa Tanah Datar, 1 Korban Tewas dan 1 Hilang

Banjir Bandang Landa Tanah Datar, 1 Korban Tewas dan 1 Hilang

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com