Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Longsor Terjang Wonogiri, Satu Orang Hilang

Kompas.com - 05/12/2023, 21:33 WIB
Muhlis Al Alawi,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

WONOGIRI, KOMPAS.com -Seorang warga dilaporkan hilang tertimbun longsor yang menerjang Desa Ngroto, Kecamatan Kismantoro, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, Selasa (5/12/2023).

Korban hilang bernama Mijem (63), warga Dusun Mendang, Desa Ngroto, Kecamatan Kismantoro, Kabupaten Wonogiri.

Kasi Humas Polres Wonogiri, AKP Anom Prabowo yang dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (5/12/2023) malam menyatakan diduga korban hilang terseret material tanah saat bencana tanah longsor menerjang sawah milik korban.

Baca juga: Material Longsor Dibersihkan, Rel di Banyumas Sudah Bisa Dilalui Kereta Api

"Jadi kejadiannya tadi saat itu korban pergi ke sawahnya di Dusun Jaten untuk memupuk padi. Saat korban sementara memupuk terjadi tanah longsor hingga diduga membuat korban terseret material tanah longsor" kata Anom.

Dia mengatakan Polres Wonogiri sudah menurunkan 40 personel mencari korban hilang tersebut. Polres Wonogiri juga menurunkan anjing pelacak.

“Tim dipimpin Kabag Ops Polres Wonogiri AKP Agus Syamsudin dengan jumlah 40 personel terdiri dari tim Dokes Polri dan Sabhara. Kami juga menurunkan anjing pelacak untuk membantu proses pencarian korban hilang,” jelas Anom.

Untuk mencari keberadaan korban, Anom mengatakan pencarian dilakukan dengan peralatan seadanya. Selain itu polisi juga bekerja sama dengan TNI, BPBD, SAR dan unsur lainnya untuk mempercepat pencarian ini.

Anom menuturkan kendala yang dihadapi tim mencari korban yakni medan di perbukitan yang jauh dari permukiman dan jalan. Kondisi ini menyebabkan kendaraan roda dua dan empat maupun alat berat sulit mencapai lokasi .

Untuk pencarian korban, tim memutuskan untuk dihentikan sementara. Tim akan melanjutkan pencarian jasad korban esok hari.

“Saat ini pencarian sementara kami hentikan mengingat cuaca mendung dan juga hari sudah malam. Selanjutnya untuk esok hari akan mulai lagi untuk operasi pencarian korban dengan menambahkan personel. Kami juga meminta masyarakat membantu agar pencarian esok segera membuahkan hasil sehingga jasad korban segera ditemukan" demikian Anom.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Regional
Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Regional
Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Regional
Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Regional
Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com