Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Percakapan Terakhir Yasirli dan Ayahnya Sebelum Hilang Usai Gunung Marapi Meletus

Kompas.com - 04/12/2023, 18:28 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com - Yasirli Amri (21), mahasiswa Politeknik Negeri Padang (PNP), Sumatera Barat, sempat menelepon ayahnya pasca Gunung Marapi meletus, Minggu (3/12/2023) sore.

Yasirli merupakan satu dari 12 pendaki Gunung Marapi yang saat ini masih belum ditemukan.

Baca juga: Terjebak Saat Gunung Marapi Meletus, 11 Pendaki Tewas

Sepupu Yasirli, Ahmad Gandi Sabri (28) mengatakan, adik sepupunya itu mendaki Marapi pada Jumat (1/12/2023).

Baca juga: Erupsi Gunung Marapi, 2 Warga Riau Ditemukan, 4 Masih Hilang

Anak bungsu dari dua saudara itu berangkat satu rombongan berjumlah 18 orang dalam rangka kegiatan kampus.

"Adik saya itu sempat minta izin untuk berangkat ke orangtuanya dan diizinkan," ujar Sabri, Senin (4/12/2023).

Memasuki hari ketiga sejak Yasirli berangkat atau setelah Marapi meletus, dia menghubungi ayahnya melalui panggilan telepon sekira pukul 17.30 WIB.

Yasirli menyebut lokasinya di sekitaran cadas dan terakhir bersama rombongan di dekat tugu Abel.

"Di telepon itu, dia menyebut bahwa dirinya haus, kakinya rasa mau patah, dan tidak sanggup lagi berjalan," ujar Sabri menirukan ucapan Yasirli.

Yasirli juga mengirimkan video singkat ke keluarga. Setelah itu, dia tak lagi bisa dihubungi.

Sabri mengatakan, ini merupakan kali pertama adik sepupu perempuannya itu naik gunung.

Keluarga yang berada di Batu Sangkar, Sumbar, langsung berangkat ke posko yang ada di Gunung Marapi.

Pihak keluarga berharap Yasirli bisa ditemukan dalam kondisi selamat.

"Kami akan menunggu sampai adik kami turun, semoga dalam kondisi selamat," ujarnya.

Untuk informasi, 11 pendaki dinyatakan meninggal dunia dan 12 pendaki lainnya hilang pasca Gunung Marapi meletus pada Minggu (3/12/2023).

Pencarian terhadap 12 pendaki yang masih hilang saat ini dihentikan karena terkendala hujan abu.

Artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul: Sempat Telfon sang Ayah Pasca Erupsi Gunung Marapi, Yasirli Amri Belum Berhasil Dievakuasi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada ke PSI, Sekda Kota Semarang Ungkap Alasannya

Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada ke PSI, Sekda Kota Semarang Ungkap Alasannya

Regional
Umat Buddha di Candi Borobudur Lantunkan Doa Perdamaian Dunia, Termasuk untuk Palestina

Umat Buddha di Candi Borobudur Lantunkan Doa Perdamaian Dunia, Termasuk untuk Palestina

Regional
Pasangan Sesama Jenis Menikah di Halmahera Selatan Ditangkap, Polisi: Antisipasi Amukan Warga

Pasangan Sesama Jenis Menikah di Halmahera Selatan Ditangkap, Polisi: Antisipasi Amukan Warga

Regional
Bentrokan Warga di Kupang, 3 Rumah Rusak, 2 Sepeda Motor Rusak dan Sejumlah Orang Luka

Bentrokan Warga di Kupang, 3 Rumah Rusak, 2 Sepeda Motor Rusak dan Sejumlah Orang Luka

Regional
Deklarasi Maju Pilkada Lombok Barat, Farin-Khairatun Naik Jeep Era Perang Dunia II

Deklarasi Maju Pilkada Lombok Barat, Farin-Khairatun Naik Jeep Era Perang Dunia II

Regional
Begal Meresahkan di Semarang Dibekuk, Uangnya untuk Persiapan Pernikahan

Begal Meresahkan di Semarang Dibekuk, Uangnya untuk Persiapan Pernikahan

Regional
Resmikan Co-working Space BRIN Semarang, Mbak Ita Sebut Fasilitas Ini Akan Bantu Pemda

Resmikan Co-working Space BRIN Semarang, Mbak Ita Sebut Fasilitas Ini Akan Bantu Pemda

Kilas Daerah
Penertiban PKL di Jambi Ricuh, Kedua Pihak Saling Lapor Polisi

Penertiban PKL di Jambi Ricuh, Kedua Pihak Saling Lapor Polisi

Regional
Pria di Kudus Aniaya Istri dan Anak, Diduga Depresi Tak Punya Pekerjaan

Pria di Kudus Aniaya Istri dan Anak, Diduga Depresi Tak Punya Pekerjaan

Regional
Setelah PDI-P, Ade Bhakti Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PSI

Setelah PDI-P, Ade Bhakti Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PSI

Regional
Soal 'Study Tour', Bupati Kebumen: Tetap Dibolehkan, tapi...

Soal "Study Tour", Bupati Kebumen: Tetap Dibolehkan, tapi...

Regional
Ingin Bantuan Alat Bantu Disabilitas Merata, Mas Dhito Ajak Warga Usulkan Penerima Bantuan

Ingin Bantuan Alat Bantu Disabilitas Merata, Mas Dhito Ajak Warga Usulkan Penerima Bantuan

Regional
Anak Wapres Ma'ruf Amin Maju Pilkada Banten 2024

Anak Wapres Ma'ruf Amin Maju Pilkada Banten 2024

Regional
Gagal Jadi Calon Perseorangan di Pangkalpinang, Subari Lapor Bawaslu

Gagal Jadi Calon Perseorangan di Pangkalpinang, Subari Lapor Bawaslu

Regional
Kain Gebeng, Kain Khas Ogan Ilir yang Nyaris Punah

Kain Gebeng, Kain Khas Ogan Ilir yang Nyaris Punah

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com