Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sibuk Layani Swafoto, Gibran Hanya Diskusi Sebentar dengan Milenial di Pangkalpinang

Kompas.com - 12/11/2023, 17:25 WIB
Heru Dahnur ,
Farid Assifa

Tim Redaksi

BANGKA, KOMPAS.com - Bakal Calon Wakil Presiden (Bacawapres) Gibran Rakabuming Raka tiba di Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung, Minggu (12/11/2023).

Dari Bandara Depati Amir Pangkalpinang sekitar pukul 14.30 WIB, Gibran langsung menuju Masjid Jamik untuk shalat Ashar berjamaah.

Selanjutnya Gibran menuju warung kopi yang lokasinya berseberangan jalan dengan masjid. Di sana ratusan relawan telah menunggu.

Baca juga: Tak Akan Gubris Nyinyiran, Gibran Yakin Menang Satu Putaran

Gibran kemudian dihidangkan durian khas Bangka.

Agenda Gibran berdiskusi tentang kewirausahaan milenial. Namun diskusi dilakukan hanya sebentar karena membeludaknya pengunjung di warung kopi.

Di sela diskusi Gibran terlihat sibuk melayani permintaan swafoto para warga dan relawan.

Situasi dalam warung pun tampak saling berdesak-desakan, bahkan hingga Gibran keluar warung, permintaan swafoto tak berhenti.

Selepas dari warung kopi, Gibran langsung menuju Hotel SwissBell Pangkalpinang untuk konsolidasi partai koalisi dan organisasi relawan.

"Kami berterima kasih pada pihak keamanan yang telah membantu menertibkan jalannya acara," kata Ketua DPD Gerindra Bangka Belitung Erzaldi Rosman yang menyambut kedatangan Gibran di Pangkalpinang, Minggu.

Wakil Ketua Gerindra Bangka Belitung M Irham mengakui kegiatan diskusi hanya dilakukan singkat karena waktu yang terbatas.

"Tadi lebih ke Gibran melihat dan mendengar aspirasi," kata M Irham di SwissBell Hotel.

Baca juga: Ke Palembang, Gibran Beli Vespa Super 1978 untuk Sumbang Palestina

Irham pun mengakui, peserta yang membeludak membuat waktu banyak tersita oleh permintaan swafoto kepada Gibran.

"Begitu ramai dan tumpah, jadi nggak ada waktu lagi. Beliau juga harus kembali (ke Jakarta) hari ini," tandasnya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com