Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pulang Nonton Balap Liar, 2 Pemuda Dipukuli, 1 Tewas 1 Luka Berat

Kompas.com - 05/11/2023, 18:28 WIB
Tri Purna Jaya,
Reni Susanti

Tim Redaksi


LAMPUNG, KOMPAS.com - Seorang pemuda tewas akibat dikeroyok kelompok pemuda lainnya saat pulang nonton balap liar.

Korban diduga dipukuli dengan pipa besi hingga kepalanya pecah.

Peristiwa terjadi di Jalan Ki Maja, Kelurahan Perumnas Way Halim, Minggu (5/11/2023) sekitar pukul 01.30 WIB.

Baca juga: 5 Lokasi yang Sering Jadi Arena Balap Liar di Semarang dan Meresahkan Warga

Kapolsek Sukarame, Komisaris Polisi (Kompol) Warsito, membenarkan peristiwa penganiayaan tersebut. Menurut Warsito, satu orang korban meninggal dunia berinisial RPD (16).

"Satu orang meninggal dunia, inisial RPD. Sedangkan satu korban lain mengalami luka berat yakni RS, usia 16 tahun," kata Warsito saat dihubungi melalui telepon, Minggu.

Baca juga: Gara-gara Ayam Masuk Pekarangan, Petani di Lampung Dibacok Tetangga

Dari keterangan yang dihimpun kepolisian, peristiwa diduga terjadi saat kedua korban dan para rekannya pulang nonton balap liar di Jalan Sultan Agung.

"Balap liar itu tidak jadi dilakukan karena anggota membubarkan massa di lokasi," kata Warsito.

Kedua korban berboncengan lalu kembali pulang ke arah rumah mereka di Kecamatan Tanjung Senang.

Saat melintas di lokasi kejadian, ada kelompok pemuda lain yang sedang kongkow di tepi jalan. Tiba-tiba kelompok itu melempari korban dan rekan-rekannya dengan pipa besi.

"Korban terjatuh lalu langsung dikeroyok. Sedangkan rekan korban berhasil menyelamatkan diri," kata Warsito.

Korban sempat dibawa ke rumah sakit oleh anggota yang sedang berpatroli menyisir pebalap liar. Namun akibat lukanya, korban meninggal dunia.

"Satu orang pelaku sudah kita amankan, inisial J. Namun untuk keterangan lebih rinci akan disampaikan selanjutnya," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Regional
Cerita Jadi Jemaah Haji Termuda di Semarang, Halima Ngaku Sudah Nabung sejak TK

Cerita Jadi Jemaah Haji Termuda di Semarang, Halima Ngaku Sudah Nabung sejak TK

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Mantan Bos PSIS dan Ketua Citarum Jogging Club Kompak Dukung Mbak Ita Maju di Pilwalkot Semarang 2024

Mantan Bos PSIS dan Ketua Citarum Jogging Club Kompak Dukung Mbak Ita Maju di Pilwalkot Semarang 2024

Regional
Begini Kondisi Anak yang Diracuni Ibu Tiri di Rokan Hilir

Begini Kondisi Anak yang Diracuni Ibu Tiri di Rokan Hilir

Regional
Demi Curi Mobil, Sindikat Ini Beli GPS Rp 1,2 Juta Tiap Beraksi

Demi Curi Mobil, Sindikat Ini Beli GPS Rp 1,2 Juta Tiap Beraksi

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Regional
Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Regional
Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Regional
Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Regional
Pengakuan Ibu Racuni Anak Tiri di Riau: Saya Kesal sama Bapaknya

Pengakuan Ibu Racuni Anak Tiri di Riau: Saya Kesal sama Bapaknya

Regional
Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Regional
Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Regional
Terjepit di Mesin Conveyor, Buruh Perusahaan Kelapa Sawit di Nunukan Tewas

Terjepit di Mesin Conveyor, Buruh Perusahaan Kelapa Sawit di Nunukan Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com