Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Cabai di Semarang Semakin "Pedas", Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Kompas.com - 31/10/2023, 13:41 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Khairina

Tim Redaksi

 

SEMARANG, KOMPAS.com - Harga cabai di pasar tradisional Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng), semakin "pedas".

Saat ini harga cabai rawit merah tembus Rp 80.000 per kilogram.

Pedagang Pasar Karangayu Semarang, Royati, mengatakan, harga cabai sudah naik sejak tiga hari yang lalu. Kenaikannya mencapai dua kali lipat.

"Rawit merah awalnya Rp 35.000 per kilogram sekarang Rp 80.000 per kilogram," jelasnya saat ditemui di tokonya, Selasa (31/10/2023).

Baca juga: Harga Cabai Rawit di Purworejo Naik Jadi Rp 60.000 Per Kg

Selain cabai rawit merah, cabai jenis lain seperti cabai keriting merah juga mengalami kenaikan hingga Rp 65.000 per kilogram.

"Sebelumnya hanya Rp 18.000 per kilogram," kata dia.

Dia menjelaskan, harga cabai naik karena disebabkan musim kemarau berkepanjangan. Hal itu membuat petani cabai gagal panen.

"Kata pemasok, karena tidak musim juga," ucap dia. Naiknya harga cabai berdampak pada jumlah pembelian di tempatnya yang saat ini lebih sepi.

Baca juga: Harga Cabai di Purwokerto Melonjak, Warga Siasati Beli yang Hampir Busuk

 

Selain itu, jumlah cabai yang dibeli juga lebih sedikit.

"Ini juga gara-gara yang online-online itu juga," paparnya.

Hal yang sama dikatakan Emi, pedagang Pasar Bulu Semarang. Harga cabai mengalami kenaikan hampir di setiap hari.

"Cabai rawit merah setan sebelumnya Rp 30.000-Rp 40.000 per kilogram, sekarang jadi Rp 80.000 per kilogram," imbuh dia.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

Regional
Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Regional
Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Regional
Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Regional
Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com