PADANG, KOMPAS.com - Dua periode menang telak di Sumatera Barat, Prabowo Subianto diprediksi mendapat pesaing ketat di Pemilihan Presiden 2024.
Tahun 2019, Prabowo sukses meraup 84,95 persen dan 2014 Prabowo yang berpasangan dengan Hatta Rajasa mendapatkan 76,23 persen di Sumbar.
Guru besar Ilmu Politik Universitas Andalas Padang Asrinaldi mengatakan, persaingan Pilpres 2024 di Sumbar akan berbeda dari dua periode sebelumnya.
Namun, dipilihnya Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapres Prabowo dinilai bisa mempengaruhi suara Ketua Umum Partai Gerindra itu.
Baca juga: Gibran Cawapres Prabowo, PDI-P Bisa Evaluasi Jokowi dan Tarik Para Menteri
Menurut Asrinaldi, Pilpres 2024 akan sangat berbeda dari sebelumnya karena ada tiga pasangan capres-cawapres yang bersaing.
"Beda dengan dua periode sebelumnya hanya 2 pasangan. Jadi sangat ketat," kata Asrinaldi yang dihubungi Kompas.com, Selasa (24/10/2023).
Karena Pilpres 2024 ada tiga pasangan yang bertarung, suara Prabowo diprediksi tidak akan sebesar dua periode sebelumnya.
"Putaran pertama ini ketat karena 3 pasang. Kalau ada putaran kedua, kita lihat nanti siapa yang masuk ya," kata Asrinaldi.
Menurut Asrinaldi, masuknya Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapres Prabowo bisa memengaruhi suara Ketua Umum Partai Gerindra itu.
Gibran bisa mendongkrak suara Prabowo atau malahan bisa menggerus tergantung dari strategi tim Koalisi Indonesia Maju.
"Ini bisa berdampak positif atau negatif ya. Tergantung mengemas isu. Jika tim Prabowo bisa membranding Gibran sebagai Cawapres yang pas bagi Prabowo, anak muda. Ini bisa mendongkrak," kata Asrinaldi.
Pemilih milenial atau muda di Sumbar, kata Asrinaldi, hampir 65 persen sehingga bisa jadi segmen bagi Gibran.
Namun, kata Asrinaldi, jika gagal dan isu dinasti berkembang maka bisa berdampak negatif bagi suara Prabowo.
Asrinaldi mengatakan pemilih Sumbar lebih banyak agamais sehingga diprediksi Prabowo mendapat saingan dari Anies-Muhaimin.
"Saya pikir lawan Prabowo di Sumbar nantinya adalah Anies. Kalau Ganjar, suaranya tidak signifikan di Sumbar," kata Asrinaldi.