KOMPAS.com - Berita soal pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat, masih jadi sorotan.
M Ramdanu alias Danu ditetapkan sebagai tersangka kasus tewasnya seorang ibu bernama Tuti Suhartini (55) dan anaknya, Amalia Mustika Ratu (23).
Danu pun menyeret empat nama lainnya, dua di antaranya adalah Yosep dan istri mudanya, Mimin Mintarsih (53).
Sementara itu, polisi di Surabaya berhasil membongkar komplotan penipu dengan modus aplikasi surat undangan.
Salah satu korbannya mengaku telah kehilangan uang Rp 1,4 miliar usai membuka aplikasi yang disebar pelaku.
Berikut ini berita populer regional secara lengkap:
Di hadapan polisi, Mimin sempat bersumpah tidak terlibat pembunuhan terhadap Tuti Suhartini (55) dan anaknya, Amalia Mustika Ratu (23).
Mimin pun sempat dijadikan saksi oleh polisi. Saat diperiksa sebagai saksi di Polres Subang pada Senin (23/8/2021), Mimin mengaku mengetahui kabar pembunuhan Tuti dan Amalia dari cucunya.
"Awal dapat telepon dari cucu. Kebetulan kan cucu di depan rumah, punya warung di situ, dia nelepon memberi tahu lihat di Facebook benar di situ (perampasan nyawa),” ujar Mimin kala itu.
Baca berita selengkapnya: Jadi Tersangka Pembunuhan di Subang, Mimin Istri Muda Yosep Sempat Bersumpah Tak Terlibat
Korban Silvia YAP, warga Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang melapor ke Polda Jatim pada Juli 2023 lalu.
Silvia mengaku kehilangan uang dalam rekening bank pelat merah dalam semalam sebesar Rp 1,4 miliar setelah mengeklik undangan pernikahan yang dikirim ke ponselnya dari nomor tidak dikenal.
Dalam kasus itu, polisi telah menangkap tersangka berinisial GHW (35) warga Pelembang yang ditangkap pada 26 Juli 2023 di Palembang.
"Masih ada satu lagi pelaku yang berstatus DPO inisial AM. Mereka ini sindikat," terangnya.
Baca berita selengkapnya: Polisi Tangkap Sindikat Penipuan Modus Aplikasi Undangan Pernikahan dengan Kerugian Rp 1,4 Miliar
Kecelakaan menimpa sebuah truk boks di Kawasan Bukit Bego, Padukuhan Kedungbuweng, Kalurahan Wukirsari, Imogiri, Bantul, DI Yogyakarta, Rabu (18/10/2023) petang.
Satu orang tewas dalam kecelakaan itu. Korban meninggal adalah sopir truk tersebut dan dua orang lainnya terluka.
"Karena baru pertama kali jadi tidak tahu kalau turunan terus di Bukit Bego. Dari keterangan kenek tadi masuknya tiga terus los," kata Kapolsek Imogiri Kompol Suharno.
Baca berita selengkapnya: Tak Hapal Medan, Truk Boks Kecelakaan di Bukit Bego Bantul, Sopir Tewas
Sebanyak tiga petugas Damkar Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) dipukul warga saat bertugas memadamkan api di kawasan padat penduduk di Jalan Pongtiku 1, Kemacatan Tallo, Rabu (18/10/2023) malam.
"Ada anggota saya kena pukul. Ada tiga orang," ucap Kepala Dinas Damkar Makassar Hasanuddin kepada awak media di lokasi, Rabu malam.
Selain itu, satu unit mobil operasional Damkar Makassar rusak setelah kaca depannya pecah dan retak akibat dilempari batu oleh warga. Aksi nekat warga itu diduga dipicu rasa panik.
Baca berita selengkapnya: Diduga Emosi karena Panik, Warga Makassar Pukul Tiga Petugas yang Berusaha Padamkan Kebakaran
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.