Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pura-pura Menolong, Pria di Palembang Curi iPhone 14 Promax Korban Kecelakaan

Kompas.com - 13/10/2023, 18:14 WIB
Aji YK Putra,
Reni Susanti

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com - Ulah Hengky, seorang pemuda berusia 25 tahun yang mencuri ponsel Iphone 14 Promax milik korban kecelakaan membuatnya harus mendekam di sel tahanan Polsek Sukarami, Palembang

Kapolsek Sukarami, Kompol M Ikang Ade Putra mengatakan, kejadian itu berlangsung pada Senin (9/10/2023). 

Semula, korban yang bernama Sri Wahyuni mengalami kecelakaan saat mengendarai motor dengan melintas di Jalan Kolonel Haji Burlian, Kecamatan Sukarami, Palembang, sekitar pukul 05.30 WIB.

Baca juga: Modus Baru Pencurian Ponsel di Kupang, Pelaku Telepon Korban Ajak Bertemu

Disaat bersamaan, pelaku Hengky melintas di lokasi itu dan berpura-pura memberikan pertolongan.

“Pelaku ini melihat handphone korban terjatuh. Ia kemudian berpura-pura menolong, namun malah mengambil handphone korban,” kata Ikang, Jumat (13/10/2023).

Setelah korban ramai ditolong warga, pelaku langsung melarikan diri. Saat berada di rumah sakit, korban baru sadar dan tidak menemukan handphone miliknya.

Baca juga: Ditangkap, Komplotan Pencuri yang Rencanakan Aksi Saat MotoGP Mandalika

“Korban saat kejadian pingsan, sehingga tidak sadar hp-nya sudah dicuri. Setelah sadar dia langsung membuat laporan,” ujar Kapolsek.

Dari laporan tersebut, petugas melacak hingga akhirnya menangkap tersangka Hengky tanpa perlawanan. Hasil pemeriksaan, ponsel itu belum sempat dijual karena ia tak paham cara menggunakannya.

“Hpnya belum sempat dijual oleh pelaku,” ungkapnya.

Sementara itu, tersangka Hengky mengatakan, ketika kecelakaan, korban tidak sadarkan diri. Melihat kesempatan tersebut, ia mendekati korban dan berpura-pura menolong.

“Waktu mau saya bantu ada orang lain datang, lalu saya titipkan dan ambil handphonenya. Sebenarnya memang tidak ada niat, karena melihat ada hp saya berhenti,” aku Hengky.

Atas perbuatannya, Hengky dikenakan pasal 363 KUHP tentang Pencurian dengan ancaman penjara selama 5 tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Regional
Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Regional
Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Regional
Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Regional
Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com