LOMBOK TENGAH, KOMPAS.com - Sebanyak 548 ton logistik MotoGP telah tiba di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB). Logistik tersebut dikirim ke Lombok melalui jalur laut dan udara.
Logistik yang berisikan perlengkapan balapan itu kini telah bisa dibuka setelah dilakukan pembukaan dan pelepasan segel pengaman. Logistik itu juga telah melewati pemeriksaan dari Bea Cukai Mataram pada Senin (9/10/2023).
Plt Kepala Bea Cukai Mataram Agustyan Umardani mengatakan, salah satu perhatian yang diberikan oleh Bea Cukai adalah memudahkan pengurusan berkas bea cukai terhadap barang perlengkapan MotoGP.
Baca juga: Fabio Quartararo Optimistis Raih Juara di Sirkuit Mandalika
Sebagai bentuk dukungan terhadap penyelenggaraan MotoGP di Sirkuit Mandalika, pihak Bea Cukai Mataram menyediakan aplikasi pelaporan untuk memudahkan penyelenggara melaporkan barang yang keluar dan masuk di Sirkuit Mandalika.
"Bea Cukai juga membebaskan biaya cukai untuk barang-barang atau logistik MotoGP yang masuk ke Sirkuit Mandalika," kata Umardani.
Baca juga: Joan Mir Tak Sabar Balapan di Sirkuit Mandalika, Berharap Trek Basah
Umardani menjelaskan, logistik tersebut hanya dipakai sementara lalu dibawa lagi untuk dipergunakan pada ajang balapan MotoGP di negara berikutnya.
"Barang ini tidak digunakan selamanya di sini, ini termasuk barang impor sementara. Hal ini telah diatur dalam Pasal 10 D Undang-undang Nomor 17 tentang Kepabeanan," kata Umardani.
Umardani menjabarkan, ada sembilan jadwal penerbangan dari dua maskapai yang mengirimkan logistik MotoGP. Sementara dari jalur laut, ada 18 kontainer yang dikirim melalui Pelabuhan Tanjung Perak dan Pelabuhan Tanjung Priok.
"Logistik yang dikirimkan melalui jalur udara, kebanyakan berisi keperluan pebalap, seperti sepeda motor dan lainnya," kata Umardani.
Administrator Sekertaris Dewan Nasional (Sekdenas) KEK Mandalika Bambang Wicaksono mengatakan, tidak semua sirkuit mendapat fasilitas kemudahan.
Menurut Bambang, sirkuit yang dikelola oleh Mandalika Grand Prix Association (MGPA) ini berhak mendapat fasilitas pembebasan bea masuk dan pajak dalam rangka impor logistik MotoGP.
"Barang-barang yang digunakan untuk event MotoGP Mandalika mendapat fasilitas ini melalui administrator KEK Mandalika, baik barang-barang konsumsi atau penangguhan," jelasnya.
Direktur Utama MGPA Priandhi Satria berterima kasih atas kerja sama APLog sebagai penyedia jasa pengiriman logistik MotoGP, Bea dan Cukai Mataram, Sekertaris Dewan Nasional (Sekdenas) KEK Mandalika dan pihak lainnya yang berperan dalam mengirimkan logistik MotoGP Mandalika 2023.
"Semoga ajang ini menjadi berkah bagi kita semua dengan tujuan membawa nama baik Indonesia melalui MotoGP Mandalika 2023," kata Priandhi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.