Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terbakarnya Bukit Rangkap di Dekat Sirkuit Mandalika, Kadus Minta Maaf

Kompas.com - 10/10/2023, 06:24 WIB
Idham Khalid,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

LOMBOK TENGAH, KOMPAS.com- Bukit Rangkap di Dusun Rangkap ll, Desa Kuta Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) terbakar hebat, Senin (9/10/2023) siang. Lokasi kebakaran berada tak jauh dari Sirkuit Mandalika, tempat dilangsungkannya MotoGP 2023.

Asap tebal dari bukit di utara sirkuit itu terlihat membumbung tinggi, menyita perhatian dari sejumlah kru dari Dorna Sport yang mempersiapkan perhelatan MotoGP, 13-15 Oktober 2023.

Kebakaran akhirnya bisa dipadamkam pada Senin (9/10/2023) sore.

Baca juga: Simak Rute dan Lokasi Parkir Penonton MotoGP 2023 Mandalika

Dugaan penyebab

Ilustrasi kebakaran. Freepik/rawpixel.com Ilustrasi kebakaran.

Kepala Dusun (Kadus) Rangkap ll Lalu Adnan mengakui kebakaran disebabkan lantaran ada warganya yang membakar lahan untuk dijadikan ladang menanam jagung.

"Memang biasanya warga kami di bulan Oktober membakar ranting-ranting pohon yang ada di ladang (bukit) untuk persiapan tanam jagung memasuki musim hujan," kata Adnan, Senin (9/10/2023).

Baca juga: Kebakaran Hutan di Bukit Dekat Sirkuit Mandalika Berhasil Dipadamkan

Adnan menjelaskan, bukit yang terbakar tersebut dikuasai oleh sejumlah masyarakat untuk ditanami jagung.

"Kalau yang garap ladang yang ada di bukit ini banyak warga, biasanya satu warga garapnya 25 are," kata Adnan.

Sebagai kepala pemerintahan di Dusun Rangkap ll, dirinya memohon maaf atas peristiwa kebakaran tersebut. Ia menegaskan tidak ada unsur niat mengganggu kenyamanan agenda MotoGP.

"Tidak ada niat yang lain, atau niat yang aneh-aneh mengganggu kenyamanan event MotoGP  kita dukung 100 persen MotoGP. Ini murni ketidaktahuan warga kami, kami mewakili. masyarakat ini meminta maaf," kata Adnan.

Baca juga: Detik-detik Petani di Cianjur Tewas Terbakar Saat Padamkan Kebakaran Lahan

Kapolda NTB terjun 

Kapolda NTB Irjen Djoko Poerwanto turun langsung memantau kebakaran bukit Rangkap II yang berada sekitar 500 meter dari Sirkuit Mandalika pada Senin (9/10/2023).

Djoko mengatakan, kebakaran lahan di Bukit Rangkap II berhasil dipadamkan oleh personel Polri bersama masyarakat sekitar kawasan bukit Rangkap II Dusun Rangkap Desa Kuta Mandalika. Kobaran api berhasil dipadamkan sekitar pukul 17.00 Wita.

"Apapun kegiatan masyarakat polisi harus turun tangan. Kami imbau tetap komunikasi dua arah antara masyarakat dan aparat kepolisian," kata Djoko, Senin sore (9/10/2023).

Menurut Djoko pihaknya akan memberi imbauan kepada seluruh masyarakat untuk menjaga keamanan dan kenyamanan selama MotoGP Mandalika berlangsung.

"Saya datang ke sini karena ada laporan ada api. Saya sudah ngomong sama Pak Kadus bahwa ini karena musim tanam jagung," kata Djoko. 

Baca juga: Pebalap MotoGP Akan Konvoi di Mataram Sebelum Adu Cepat di Mandalika

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Regional
Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Regional
Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Regional
Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com