Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pebalap MotoGP Mandalika Jorge Martin Tiba di Lombok

Kompas.com - 07/10/2023, 17:55 WIB
Idham Khalid,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

LOMBOK TENGAH, KOMPAS.com- Salah satu pebalap MotoGP dari tim Parmac Ducati Jorge Martin tiba di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Kabar kedatangan Jorge Martin diunggah oleh akun instagram @themandalilagp.series, Sabtu (7/10/2023).

Baca juga: Hotel Penuh Selama MotoGP Mandalika, Sandiaga Bakal Tambah 1.500 Kamar Hotel Berbintang

Dalam video berdurasi kurang dari satu menit itu, Jorge tampak tiba di Bandara Internasional Zainul Abdul Majid Lombok. Dia mengenakan kaus berwarna coklat muda dan membawa sejumlah koper.

Pebalap yang menepati posisi kedua klasmen sementara MotoGP 2023 itu terlihat senang dan bersemangat untuk mengikuti balapan di Sirkuit Mandalika.

"Terima kasih, baru sampai  Lombok nih, saya bersemangat (senang) sekali," ungkap Jorge dalam video yang diunggah.

Tangkapan layar video momen kedatangan pebalap MotoGP Jorge Martin di Bandara LombokSumber instagram @themandalilagp.series. Tangkapan layar video momen kedatangan pebalap MotoGP Jorge Martin di Bandara Lombok

Baca juga: MotoGP Mandalika Diprediksi Akan Seru, Ini Penyebabnya

Jorge mengungkapkan, dirinya mempunyai beberapa hari untuk liburan di Mandalika Lombok sebelum ajang balapan di Sirkuit Mandalika.

"Saya punya beberapa hari untuk bersenang-senang (liburan) dan kemudian bersiap untuk balapan," kata Martin.

Pebalap Ducati itu berencana juga akan berlibur ke Bali setelah balapan di Mandalika.

Sebelumnya ada juga pebalap MotoGP dari Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo yang sudah tiba di Indonesia.

Kabar kedatangan para pebalap di Indonesia itu terpantau melalui akun instagram pribadinya.

Dalam story Instagram, pebalap itu tampak tengah berada di Pulau Dewata Bali.

Baca juga: Jelang MotoGP Mandalika 2023: Quartararo Santai di Bali, Lombok Disebut Surga

Direktur Utama MGPA Priandhi Satria membenarkan asa beberapa rider telah berada di Indonesia.

"Kami dapat informasi dari media sosial, pesan WhatsApp adalah beberapa rider sudah di Indonesia, sedang menikmati keindahan alam Indonesia," kata Andi sapaan akrab direktur ditemui di Sirkuit Mandalika, Sabtu (7/10/2023).

Menurut Andi, kedatangan para pebalap tidak seperti balapan tahun 2022 lalu saat masih pandemi Covid-19. 

Tahun lalu, para pebalap datang bersamaan, namun tahun ini para rider dibebaskan datang kapan saja.

"Jadi kami hanya menyediakan visa, soal kedatangan tidak ada kewajiban untuk melaporkan ke kami MGPA. Tapi yang pasti mereka akan datang untuk balapan," kata Andi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Regional
Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Regional
Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Regional
Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com