Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bocah 9 Tahun Tewas Ditabrak Lari Anggota DPRD Padang Pariaman

Kompas.com - 06/10/2023, 17:15 WIB
Perdana Putra,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com-Seorang anak berusia sembilan tahun tewas setelah ditabrak Januar Bakri, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRDPadang Pariaman, Sumatera Barat. 

Anggota DPRD dari Partai Demokrat itu sempat melarikan diri usai menabrak korban sebelum ditangkap dirumahnya di Kasang, Padang Pariaman.

"Peristiwa laka lantas itu terjadi pada Selasa (2/10/2023) malam di Padang Pariaman. Usai menabrak korban, pelaku langsung kabur," kata Kanit Gakkum Lantas Polres Padang Pariaman, Ipda Novrialdi yang dihubungi Kompas.com, Jumat (5/10/2023).

Baca juga: Kabur Setelah Tabrak Anak 9 Tahun, Anggota DPRD Padang Pariaman Ditangkap

Menurut Novrialdi, usai menabrak korban, Januar langsung kabur dan sempat dikejar warga.

Polisi yang mendapat laporan, kemudian melakukan penyelidikan.

Hasil penyelidikan dari nomor pelat polisi yang tertinggal di lokasi tempat kejadian perkara, didapat informasi mobil tersebut mobil rental di Padang.

"Kemudian kita minta pemilik rental membuka GPS dan diketahui mobil berada di Kasang, Padang Pariaman," kata Novrialdi.

Petugas Gakkum Lantas Polres Padang Pariaman kemudian mendatangi lokasi dan menemukan mobil di rumah pelaku.

"Awalnya pelaku tidak mengakui dia yang membawa mobil dan menyebut anaknya yang membawa saat kejadian, namun akhirnya dia mengaku juga," jelas Novrialdi.

Baca juga: Ibu Pelajar yang Tewas di Jepang Minta Jenazah Anaknya Dimakamkan di Padang Pariaman

Menurut Novrialdi, setelah diamankan Rabu (3/10/2023) pihaknya kemudian melakukan olah TKP.

"Dari hasil olah TKP diketahui mobil melaju sangat kencang sehingga korban terpental sejauh 25 meter dan kemudian meninggal dunia di tempat," kata Novrialdi.

Diketahui Januar Bakri merupakan Ketua DPC Demokrat Padang Pariaman dan juga sebelumnya pernah tersangkut kasus narkoba.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Regional
Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Regional
Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Regional
Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Regional
Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Regional
Cerita Jadi Jemaah Haji Termuda di Semarang, Halima Ngaku Sudah Nabung sejak TK

Cerita Jadi Jemaah Haji Termuda di Semarang, Halima Ngaku Sudah Nabung sejak TK

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com