Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebakaran Gudang Rongsok di Solo, Pabrik Batik Hangus Dilalap Api, 2 KK Masih Bertahan di Pengungsian

Kompas.com - 04/10/2023, 14:41 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Sepuluh bangunan mengalami kerusaakan akibat kebakaran Gudang Rongsok di Kelurahan Joyosudiran, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Solo, Jawa Tengah (Jateng), Selasa (3/10/2023). 

Kesepuluh bangunan, berupa gudang rongsok, rumah warga, gedung serbaguna, WC umum, dan pabrik batik. Tingkat kerusakannya, ada yang berat hingga tak bersisa maupun ringan.

"Data masih bergulir terus. Data baru terakhir kita sampaikan, ada rumah, gedung hingga pabrik. Untuk rumah 6 terbakar dan 1 tembok rumah terbakar efek panas keramik lantai retak-retak," kata Kepala Pelaksana Harian BPBD Kota Solo, Niko Agus Putranto, saat ditemui di lokasi pengungsian, di kantor Kelurahan Pasar Kliwon, pada Rabu.

Baca juga: Kesaksian Korban Gudang Rongsok Terbakar, Sempat Tercium Bau Las, Uang dan Surat Berharganya Hangus Dilalap Api

Saat ini di lokasi pengungsi, masih dua kepala keluarga (KK) yang masih bertahan. Mereka masih bingung mau mau tinggal di mana.

"Sementara masih ada yang belum tahu mau ke mana. Masih bingung tadi ada dua KK, yang ada di sini. Nanti coba kita akan koordinasikan dulu, dengan dinas terkait," katanya.

"Yang jelas nanti kita akan komunikasikan dengan korban dulu. Dia penginnya itu ke mana nanti kita arahkan. Kita berikan alternatifnya karena rumah rusak total," lanjutnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kota Solo, Agus Santoso mengatakan, warga yang terdampak kebakaran sudah kembali ke rumah masing-masing.

Bantuan logistik dan dapur umum yang dipusatkan di Pendopo Kantor Kelurahan Pasar Kliwon saat ini masih terus disiagakan.

Bagi masyarakat yang ingin memberi bantuan bisa dikoordinasikan dengan petugas di posko bencana agar memudahkan penyaluran ke lokasi bencana.

"Logistik ada beberapa yang dikirim langsung ke rumah warga terdampak. Sekarang diambil kesepakatan untuk bantuan logistik atau makanan jadi dikoordinasikan ke posko bencana di kelurahan. Posko bencana tetap standby karena masih ada pengungsi yang rumahnya terbakar saat kejadian berlangsung," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cerita Warga di Ponorogo Tandu Nenek Sejauh 2 Km Berobat, Derita Jalan Rusak Bertahun-tahun

Cerita Warga di Ponorogo Tandu Nenek Sejauh 2 Km Berobat, Derita Jalan Rusak Bertahun-tahun

Regional
Ketua MAKI Siap Bantu Blora Ajukan JR UU HKPD, Bupati Arief Sambut dengan Tangan Terbuka

Ketua MAKI Siap Bantu Blora Ajukan JR UU HKPD, Bupati Arief Sambut dengan Tangan Terbuka

Regional
Liburan Bareng Sekolah, Murid TK di Musi Rawas Tewas Tenggelam di Kolam Renang

Liburan Bareng Sekolah, Murid TK di Musi Rawas Tewas Tenggelam di Kolam Renang

Regional
Wisata Pagubugan Melung di Banyumas: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Wisata Pagubugan Melung di Banyumas: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Tingkatkan Semangat Nasionalisme, Bupati Blora Bagikan Bendera Merah Putih Saat Upacara Hari Lahir Pancasila

Tingkatkan Semangat Nasionalisme, Bupati Blora Bagikan Bendera Merah Putih Saat Upacara Hari Lahir Pancasila

Regional
Arif Sugiyanto Resmi Dapat Rekomendasi dan Surat Tugas dari 3 Partai untuk Pilkada Kebumen

Arif Sugiyanto Resmi Dapat Rekomendasi dan Surat Tugas dari 3 Partai untuk Pilkada Kebumen

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Manokwari Papua Barat, Ikut Dirasakan di Biak

Gempa M 5,2 Guncang Manokwari Papua Barat, Ikut Dirasakan di Biak

Regional
Curug Gomblang di Banyumas: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Curug Gomblang di Banyumas: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Ransiki Papua Barat, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Ransiki Papua Barat, Tak Berpotensi Tsunami

Regional
Daftar Bupati melalui PKB, Ketua NU Kabupaten Semarang Siap Jadi Katalisator Koalisi

Daftar Bupati melalui PKB, Ketua NU Kabupaten Semarang Siap Jadi Katalisator Koalisi

Regional
Buntut Kasus Perundungan Siswi SD di Ambon, Polisi Gelar Sosialiasi Stop Bullying di Sekolah

Buntut Kasus Perundungan Siswi SD di Ambon, Polisi Gelar Sosialiasi Stop Bullying di Sekolah

Regional
Masalah Biaya Teratasi, Jenazah TKI Banyumas di Jepang Segera Dipulangkan ke Tanah Air

Masalah Biaya Teratasi, Jenazah TKI Banyumas di Jepang Segera Dipulangkan ke Tanah Air

Regional
Polresta Ambon Beri Trauma Healing untuk Siswi SD Korban Pemerkosaan Oknum Polisi

Polresta Ambon Beri Trauma Healing untuk Siswi SD Korban Pemerkosaan Oknum Polisi

Regional
Sumur Minyak Ilegal Aceh Timur Meledak, BPMA Minta Proses Hukum Pelaku

Sumur Minyak Ilegal Aceh Timur Meledak, BPMA Minta Proses Hukum Pelaku

Regional
Mujito Racuni 4 Kambing Milik Tetangga, Mengaku Sakit Hati karena Tak Boleh Dibeli

Mujito Racuni 4 Kambing Milik Tetangga, Mengaku Sakit Hati karena Tak Boleh Dibeli

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com