Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebakaran TPA Putri Cempo Solo Berhasil Dipadamkan, Damkar Siagakan Armada dan Personel 24 Jam

Kompas.com - 27/09/2023, 09:54 WIB
Labib Zamani,
Khairina

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Kebakaran sampah di Blok B Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Putri Cempo Solo, Jawa Tengah, telah berhasil dipadamkan.

"Mulai pukul 22.00 WIB tadi malam sampai sekarang sudah tidak ada asap dan api yang muncul," kata Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Solo, Sutarjo dihubungi Kompas.com, Rabu (27/9/2023).

Baca juga: Kebakaran di TPA Putri Cempo Sudah Padam meski Belum Sempurna, Gibran: Kita Waspada Saja
Namun, lanjut Sutarjo, mobil pemadam kebakaran termasuk personel masih disiagakan di lokasi selama 24 jam untuk pendinginan dan pemantauan.

"Damkar masih tetap bertugas di sana. Semua dicek dipukul rata karena kita tidak tahu di dalam masih ada bara atau tidak. Dan terbukti kemarin masih ada satu dua muncul asap seperti itu. Jadi di dalam kemungkinan masih ada bara. Sehingga Damkar semuanya masih di sana 24 jam," ungkap dia.

Menurutnya, tidak semua mobil pemadam disiagakan di TPA Putri Cempo. Mobil pemadam yang lainnya disiagakan untuk mengantisipasi apabila ada kebakaran di tempat lain.

"Mobilnya (yang disiagakan) hanya beberapa karena kita juga stand by untuk masyarakat yang lain," kata Sutarjo.

Baca juga: Padamkan Kebakaran TPA Putri Cempo, Helikopter Super Puma BNPB Ambil Air dari Sungai Bengawan Solo

Dikatakan Sutarjo, tidak ada batasan waktu sampai kapan mobil pemadam dan personel Damkar disiagakan di TPA Putri Cempo.

Kendati sudah berhasil dipadamkan, Damkar tetap mewaspadai gunungan sampah yang berada di blok lainnya di TPA Putri Cempo, mengingat cuaca yang panas.

"Tidak hanya di blok B. Titik yang lain tetap diwaspadai juga," terang Sutarjo.

Diketahui, sampah TPA Putri Cempo terbakar pada Sabtu (16/9/2023) sekitar pukul 13.00 WIB lalu. Api membakar tumpukan sampah di bagian blok B.

Proses pemadaman dilakukan dengan melibatkan mobil pemadam kebakaran dari berbagai daerah. Tidak hanya Solo, tetapi juga bantuan dari Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Pemkot Solo juga meminta bantuan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk melakukan pemadaman dari udara atau water bombing menggunakan helikopter super puma.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com