Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simpatisan Egianus Kogoya Terima Rp 100 Juta untuk Suplai Bahan Makanan, Ditangkap di Asmat

Kompas.com - 22/09/2023, 09:54 WIB
Dhias Suwandi,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

JAYAPURA, KOMPAS.com - Satgas Operasi Damai Cartenz 2023 bersama personel Kepolisian Resor (Polres) Asmat menangkap YT, simpatisan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Ndugama Pimpinan Egianus Kogoya yang berperan menyuplai bahan makanan.

Kepala Operasi Damai Cartenz 2023 Kombes Faizal Ramadhani mengungkapkan, YT ditangkap di Distrik Agats, Kabupaten Asmat, Papua Selatan, pada 7 September 2023. 

Baca juga: Polisi Tangkap Anak Buah Egianus Kogoya di Nabire

Dari hasil penyelidikan, YT diduga menjadi penyuplai bahan makanan bagi KKB yang berada di Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan.

"Ya benar, kami telah menangkap satu orang laki-laki dengan inisial YT yang merupakan simpatisan KKB yang memiliki peran untuk menyuplai bahan makanan kepada kelompok Egianus Kogoya. Pelaku memiliki pekerjaan sehari-hari sebagai motoris speed di Asmat," ujar Faizal, saat dihubungi melalui sambungan telepon, Jumat (22/9/2023).

Baca juga: Daftar Kejahatan Anak Buah Egianus yang Ditangkap di Nabire, Terlibat Penyerangan yang Tewaskan 11 Warga Sipil

YT diketahui kerap menerima kiriman uang melalui bank, kemudian membelanjakan bahan makan.

Bahkan saat ditangkap, YT baru menerima kiriman uang Rp 100 juta dan telah digunakan berbelanja bahan makanan yang akan ia kirim ke Nduga.

"Sudah beberapa kali YT ditransfer lalu mengirim bahan makanan lewat sungai ke Nduga, kami yakin itu dari kelompoknya Egianus," kata Faizal.

Sebelumnya Satgas Damai Cartenz juga telah menangkap seorang anak buah Egianus Kogoya berinisial ET di Nabire, Papua Tengah, pada Selasa (19/9/2023).

ET yang saat ini masih ditahan diperiksa di Polres Asmat sudah mengakui terlibat pada enam aksi kriminal di Kabupaten Nduga.

Salah satunya, aksi bersama Egianus Kogoya membunuh 11 warga sipil di Kampung Nogoloit, Distrik Kenyam, Kabupaten Nduga, Papuaa Pegunungan pada 16 Juli 2022.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Selundupkan 6 WN China ke Australia, 7 Orang Jadi Tersangka

Selundupkan 6 WN China ke Australia, 7 Orang Jadi Tersangka

Regional
Viral Ajak YouTuber Korsel ke Hotel, ASN Kemenhub Polisikan Sebuah Akun Facebook

Viral Ajak YouTuber Korsel ke Hotel, ASN Kemenhub Polisikan Sebuah Akun Facebook

Regional
Bertaruh Nyawa Tanpa Asuransi, Relawan Tagana Ini Pernah Dijarah Saat Bertugas

Bertaruh Nyawa Tanpa Asuransi, Relawan Tagana Ini Pernah Dijarah Saat Bertugas

Regional
Tutupi Tato, Maling Motor di Semarang Pakai Daster Neneknya Saat Beraksi

Tutupi Tato, Maling Motor di Semarang Pakai Daster Neneknya Saat Beraksi

Regional
Petualangan 'Geng Koboi' di Lampung Usai Setelah 11 Kali Mencuri Sepeda Motor

Petualangan "Geng Koboi" di Lampung Usai Setelah 11 Kali Mencuri Sepeda Motor

Regional
Rumah Tempat Usaha Pembuatan Kerupuk di Cilacap Terbakar

Rumah Tempat Usaha Pembuatan Kerupuk di Cilacap Terbakar

Regional
6 Orang Mendaftar di PDI-P untuk Pilkada Demak, Ada Inkumben Bupati

6 Orang Mendaftar di PDI-P untuk Pilkada Demak, Ada Inkumben Bupati

Regional
Tak Ada yang Mendaftar, Pilkada Sumbar Dipastikan Tanpa Calon Perseorangan

Tak Ada yang Mendaftar, Pilkada Sumbar Dipastikan Tanpa Calon Perseorangan

Regional
Pria yang Ditemukan Terikat dan Penuh Lumpur di Semarang Diduga Korban Penganiayaan

Pria yang Ditemukan Terikat dan Penuh Lumpur di Semarang Diduga Korban Penganiayaan

Regional
Pj Gubernur Riau Berupaya Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar

Pj Gubernur Riau Berupaya Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar

Regional
Cerita Perawat di NTT, Berjalan Kaki Belasan Kilometer demi Selamatkan Ibu Melahirkan Bayi Kembar di Pelosok Manggarai Timur

Cerita Perawat di NTT, Berjalan Kaki Belasan Kilometer demi Selamatkan Ibu Melahirkan Bayi Kembar di Pelosok Manggarai Timur

Regional
Sempat Jadi Tersangka, Warga Jambi Pembunuh Begal Akhirnya Dibebaskan

Sempat Jadi Tersangka, Warga Jambi Pembunuh Begal Akhirnya Dibebaskan

Regional
KPU Pastikan Pilkada Kendal Tidak Diikuti Calon Independen

KPU Pastikan Pilkada Kendal Tidak Diikuti Calon Independen

Regional
Eks Komisioner KPU Batal Daftar Calon Independen Pilkada Magelang

Eks Komisioner KPU Batal Daftar Calon Independen Pilkada Magelang

Regional
Komplotan Maling Minimarket di Semarang Masih Bocah, Kasus Berujung Damai

Komplotan Maling Minimarket di Semarang Masih Bocah, Kasus Berujung Damai

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com