Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NUSANTARA] 2 Pelajar di Cianjur Tewas Usai Motornya Ditendang | Pemerintah Tak Bisa Tunda Investasi di Pulau Rempang

Kompas.com - 18/09/2023, 05:00 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

Sumber Kompas.com

KOMPAS.com - Pelajar SMP di Cianjur, Jawa Barat (Jabar), ditetapkan sebagai tersangka kasus kekerasan terhadap anak usia sebayanya.

Tersangka diduga menendang sepeda motor yang dinaiki dua orang korban hingga mengakibatkan korban terjatuh dan meninggal dunia.

Sementara itu, Menteri Investasi atau Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia, angkat bicara soal kisruh di Pulau Rempang, Batam, Kepulauan Riau.

Seperti diketahui, konflik di Pulau Rempang terjadi akibat pembangunan Rempang Eco City di daerah tersebut. Masyarakat setempat menolak direlokasi sehingga memicu bentrok antara warga dengan pihak kepolisian.

Kedua berita tersebut dan tiga artikel lainnya mendapat perhatian dari para pembaca Kompas.com pada Minggu (17/9/2023).

Berikut 5 artikel Populer Nusantara selengkapnya:

1. Kronologi pelajar tendang motor pelajar

Polres Cianjur menetapkan RP (15) sebagai tersangka penendang sepeda motor yang dinaiki Wisnu (13) dan Denis yang mengakibatkan kedua orang korban itu jatuh dan meninggal dunia.

Kasatreskrim Polres Cianjur, Iptu Tono Listianto mengatakan, tersangka dapat terjerat pasal Undang-Undang perlindungan anak dengan ancaman pidana maksimal 18 tahun penjara.

“Namun, karena tersangka di bawah umur, tentu penanganan perkaranya berbeda,” kata Tono, Jumat (15/9/2023).

Tono menjelaskan, kejadian ini bermula saat kedua korban dalam perjalanan pulang sekolah menggunakan sepeda motor. Setibanya di lokasi perkara, mereka melewati sekelompok pelajar lain yang berjalan kaki di pinggir jalan.

“Salah satu dari pelajar-pelajar ini lantas menendang sepeda motor korban hingga terjatuh,” ujar Tono.

Baca selengkapnya: Kronologi Pelajar SMP di Cianjur Tendang Motor yang Tewaskan 2 Orang

2. Investasi di Pulau Rempang

Menteri Investasi/BKPM, Bahlil Lahadalia kembali mengunjungi Batam, Kepulauan Riau (Kepri), Minggu (17/9/2023) siang tadi.DOK BP BATAM Menteri Investasi/BKPM, Bahlil Lahadalia kembali mengunjungi Batam, Kepulauan Riau (Kepri), Minggu (17/9/2023) siang tadi.

Menteri Investasi atau Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia mengatakan, investasi di Pulau Rempang akan berdampak positif bagi masyarakat.

Dia meyakini, Rempang nantinya akan menjadi mesin ekonomi baru Indonesia dan meningkatkan pertumbuhan daerah.

"Yakinlah bahwa investasinya ini untuk kesejahteraan rakyat. Dengan menciptakan banyaknya lapangan pekerjaan, pendapatan masyarakat juga akan meningkat," ucap Bahlil usai rapat terkait pengembangan Pulau Rempang di Hotel JW Marriott Harbour Bay, Batam, Minggu (17/9/2023).

Baca selengkapnya: Soal Investasi di Pulau Rempang, Menteri Bahlil: Kami Tak Bisa Menunggu...

3. Ikan langka di Sungai Citarum

Sili Api atau Mastacembulus erythrotaenia, salah satu ikan endemik langka ditemukan di Sungai Citarum wilayah Walahar, Klari, Karawang, Sabtu (16/9/2023).KOMPAS.COM/FARIDA Sili Api atau Mastacembulus erythrotaenia, salah satu ikan endemik langka ditemukan di Sungai Citarum wilayah Walahar, Klari, Karawang, Sabtu (16/9/2023).

Ikan endemik langka Sungai Citarum, Mastacembulus erythrotaenia atau Sili Api dan Amyda cartilaginea atau bulus Citarum kembali ditemukan.

Penemuan ini berkat lomba mancing ikan endemik Sungai Citarum di Bendung Walahar, Sabtu (16/9/2023). Sili dan bulus Citarum ini didapat pemancing pada lomba itu.

Ketua Forum Komunikasi Daerah Aliran Sungai Citarum (Forkadasc+), Yazid Alfaizun menyampaikan, lomba yang bekerjasama dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Karawang itu memang digelar dalam rangka penelitian dan mengidentifikasi jenis ikan yang ada di Sungai Citarum.

"Alhamdulilah hari ini mulai pukul 10 (peserta) dapat ikan endemik Sungai Citarum. Salah satunya Sili, terus ada bulus Citarum, dan sebagainya," ungkap Yazid, Minggu (17/9/2023).

Baca selengkapnya: Lomba Memancing, Peserta Temukan Ikan Langka di Sungai Citarum

4. Kasus perdagangan bayi di Malang

Tiga tersangka dalam kasus perdagangan bayi yang diungkap oleh Sat Reskrim Polresta Malang Kota. KOMPAS.com/ Nugraha Perdana Tiga tersangka dalam kasus perdagangan bayi yang diungkap oleh Sat Reskrim Polresta Malang Kota.

Polresta Malang Kota, Jawa Timur, berhasil mengungkap kasus jual beli anak melalui media sosial Facebook. Kasus ini terungkap saat pelapor mengetahui ada grup Facebook bernama Adopsi Bayi Baru Lahir, pada Minggu (3/9/2023).

Pelapor kemudian bergabung di grup WhatsApp bernama Adopter dan Bumil Amanah setelah melihat tautan dari komentar grup Facebook yang sudah diikutinya.

Tak lama, pelapor menerima pesan dari admin grup dan menawarkan beberapa bayi yang siap diadopsi.

Menurut Plt Kasat Reskrim Polresta Malang Kota, Kompol Danang Yudanto, setiap bayi dipatok dengan harga Rp 8 juta hingga Rp 18 juta.

"Pada saat itu admin grup mematok tarif harga adopsi dari Rp 8 juta hingga sebesar Rp 18 juta," tutur Danang, Jumat (15/9/2023).

Baca selengkapnya: Membongkar Perdagangan Bayi di Malang via Facebook, Dihargai Rp 18 Juta, Pasangan Kekasih Jadi Tersangka

5. Mencari keadilan untuk anak yang matanya ditusuk teman sekolah

Samsul Arif (kiri) ayah siswi kelas 2 Sekolah Dasar (SD) di Kecamatan Menganti, Gresik, Jawa Timur, yang mengalami kebutaan usai dicolok tusuk bakso oleh kakak kelasnya.Dok. istimewa Samsul Arif (kiri) ayah siswi kelas 2 Sekolah Dasar (SD) di Kecamatan Menganti, Gresik, Jawa Timur, yang mengalami kebutaan usai dicolok tusuk bakso oleh kakak kelasnya.

Samsul Arif (36) bersama istrinya mencari keadilan atas kejadian yang menimpa putrinya berinisial SAH (8).

Mata kanan siswi sekolah dasar (SD) di Kabupaten Gresik, Jawa Timur, itu mengalami kebutaan gara-gara dicolok tusuk bakso oleh teman sekolahnya pada 7 Agustus 2023. Pelaku diduga adalah kakak kelas korban.

Samsul mengungkapkan, SAH tak mengetahui nama orang yang mencoloknya, tetapi korban ingat wajah terduga pelaku.

Usai kejadian tersebut, Samsul bersama istri mendatangi sekolah SAH. Mereka bermaksud meminta pihak sekolah menunjukkan rekaman CCTV agar pelaku dapat terungkap.

"Saya sudah minta tolong pihak sekolah untuk menunjukkan kamera CCTV, tapi tidak boleh. Padahal saya ingin tahu siapa pelakunya," papar Samsul, Jumat (15/9/2023).

Baca selengkapnya: Anaknya Buta akibat Dicolok Teman Sekolah, Samsul Mencari Keadilan...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rajin Munculkan Inovasi dan Terobosan, Pj Gubernur Sumsel Terima Penghargaan dari PDN

Rajin Munculkan Inovasi dan Terobosan, Pj Gubernur Sumsel Terima Penghargaan dari PDN

Regional
Kronologi Bus Rombongan 'Study Tour' Kecelakaan Masuk Jurang di Lampung

Kronologi Bus Rombongan "Study Tour" Kecelakaan Masuk Jurang di Lampung

Regional
Kota Makassar Inisiasi Program Protokol Sentuh Hati, Gubernur Quirino, Filipina: Kami Ingin Terapkan Ide Ini

Kota Makassar Inisiasi Program Protokol Sentuh Hati, Gubernur Quirino, Filipina: Kami Ingin Terapkan Ide Ini

Regional
Jabar Penyumbang DBD Tertinggi di Indonesia, Jumlah Kematian Tembus 209 Kasus

Jabar Penyumbang DBD Tertinggi di Indonesia, Jumlah Kematian Tembus 209 Kasus

Regional
Satu Anggota KKB Tewas Tertembak di Paniai Papua Tengah

Satu Anggota KKB Tewas Tertembak di Paniai Papua Tengah

Regional
Bus 'Study Tour' Terperosok ke Jurang di Lampung, 6 Orang Luka Berat

Bus "Study Tour" Terperosok ke Jurang di Lampung, 6 Orang Luka Berat

Regional
Polisi Buru Wanita Penculik Balita di Bima NTB

Polisi Buru Wanita Penculik Balita di Bima NTB

Regional
Sindikat Curanmor di Brebes Dibongkar, 2 Tersangka Ditangkap, 12 Motor Dikembalikan

Sindikat Curanmor di Brebes Dibongkar, 2 Tersangka Ditangkap, 12 Motor Dikembalikan

Regional
Makam Mahasiswi Kedokteran di Purbalingga Dirusak OTK, Diduga Jasad Hendak Dicuri

Makam Mahasiswi Kedokteran di Purbalingga Dirusak OTK, Diduga Jasad Hendak Dicuri

Regional
Jalan Padang-Pekanbaru yang Putus di Lembah Anai Diperkirakan Buka 21 Juli 2024

Jalan Padang-Pekanbaru yang Putus di Lembah Anai Diperkirakan Buka 21 Juli 2024

Regional
6 Orang Daftar Pilkada di PDI-P Kota Magelang, Berikut Identitasnya

6 Orang Daftar Pilkada di PDI-P Kota Magelang, Berikut Identitasnya

Regional
Kronologi Anak Diduga Depresi Bunuh Ibu di Morowali, Pelaku Teriak Histeris Saat Diamankan

Kronologi Anak Diduga Depresi Bunuh Ibu di Morowali, Pelaku Teriak Histeris Saat Diamankan

Regional
Sumur Warga Mulai Kering, Wali Kota Semarang Minta Warga Irit Air

Sumur Warga Mulai Kering, Wali Kota Semarang Minta Warga Irit Air

Regional
Menyoal Kasus Kematian 'Vina Cirebon' 8 Tahun Lalu, dari Salah Tangkap hingga Teka-teki Orangtua Buronan

Menyoal Kasus Kematian "Vina Cirebon" 8 Tahun Lalu, dari Salah Tangkap hingga Teka-teki Orangtua Buronan

Regional
Ayah Perkosa Anak karena Istri Jadi TKW Kembali Terjadi di Mataram NTB

Ayah Perkosa Anak karena Istri Jadi TKW Kembali Terjadi di Mataram NTB

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com