KOMPAS.com - Lagu daerah Lampung merupakan salah satu kekayaan budaya setempat.
Lirik lagu daerah Lampung menggambarkan mengenai kehidupan masyarakat setempat, baik kekayaan alam, kehidupan sehari-hari, maupun adat istiadat.
Berikut ini adalah sejumlah lagu daerah Lampung.
Lagu Cangget Agung merupakan lagu yang lahir dari tradisi masyarakat adat Lampung, yakni upacara cangget agung atau begawi.
Cangget agung atau begawi adalah upacara pengambilan gelar raja yang biasanya berdampingan dengan perkawinan. Cangget agung juga disebut "naik pepadun", yakni budaya masyarakat agung.
Baca juga: Mengenal Lagu Daerah Lampung
Sessat agung sai wawai
Talo butabuh tarei cangget
Gaweiat tano tigeh cakak pepadun
Adat budayo lampung
Nayah temmen ragem wawaino
Jepanada, garudano rato sebatin
Cangget agung, cangget agung
Mulei batangan
Dilem kutomaro, dilem kutomaro
Mejjeng busanding
Gawei adat Lampung, gawei adat Lampung
Jak zaman tuho
Lapah gham jamo-jamo
Ngelestareiken adat Lampung
Makna lagu Cangget Agung adalah kenaikan takhta dan pernikahan seseorang harus dilakukan dengan tanggung jawab, dan untuk mengajak para pemuda Lampung melestarikan adat istiadat sebagai identitas wilayah mereka.
Lagu Seminung merupakan lagu yang menceritakan keindahan Gunung Seminung, Lampung Barat.
Lirik lagu tersebut juag menyebutkan bahwa gunung dikelilingi oleh air yang merujuk pada Danau Ranau.
Danau Ranau terdapat di sekitar Gunung Seminung, danau tersebut merupakan danau etrbesar kedua di Pulau Sumatera.
Baca juga: 5 Lagu Daerah Banten Beserta Lirik dan Maknanya
Lagu Seminung menggambarkan kekayaan alam Gunung Seminung, berupa ladang, angin yang berhembus, burung-burung, dan segala macam tumbuhan.
Seminung dikala dibi
Cahyani kuning gegoh emas
Cukutni hampaghan mata
Tebingni ngejutko hati
Manuk-manuk behamboghan
Dija dudi ghagom bepantun
Ngeghasako angin seminung
Ceghita jak zaman saka
Segala huma di zaman timbal
Tanom tumbuh tuwoh mak buhantagha
Seminung sikop dilingkaghi wai
Kughnia Tuhan Mahakuasa
Makna lagu Seminung adalah mengajak masyarakat bersyukur kepada Tuhan atas kekayaan alam Lampung.
Lagu Bumi Lampung menggambarkan mengenai daerah lampung yang kaya hasil alam dan memiliki lanskap geografis yang indah.
Sangun kak jak zaman ho
Lampung ghadu dikenal
Hasilbo kupie lado
Rebutan kaum modal
Wawai pemandangannyo
Jak pinggegh teluk Lampung
Pek ulun besoko-besoko
Lamun gham di unggak gunung
Sang Bumi ghuwa jughai
Eno lambang sai agung
Lapah gham jamo-jamo
Guwai ngebangun bumi Lampung
Sang Bumi ghuwa jughai
Eno lambang sai agung
Lapah gham jamo-jamo
Guwai ngebangun bumi Lampung
Makna lagu Bumi Lampung adalah rasa syukur terhadap kekayaan dan keindahan Lampung.
Baca juga: 2 Lagu Daerah Bengkulu Beserta Lirik dan Maknanya
Lagu tersebut juga mengajak masyarakat Lampung supaya dapat ikut membangun Lampung bersama-sama dan menjauhi perselisihan supaya Lampung maju.
Lagu Tanah lado menceritakan hasil bumi yang melimpah di Lampung.
Jak ranau tigoh diteladas
Jak palas munggak mit Bengkulat
Gunung rimba tiuh pumatang
Pulau-pulau di lawak lepas
Bumiku Tanoh Lampung Kulawi
Panjak wah wah di nusantara
Tani tukun sangun jak jebi
Tanoh Lampung Tanoh Lado
Meregai buai ghik bahasa
Nayan sina tanda gham kaya
Adat ghik budaya sukatni kahanga
Jadi waghisan jama-jama
Tabik pun jama sai tuha raja
Punyimbang sebatin semerga
Salah ghik cempala tiyan sai ngukha-ngukha
Tilik tawai sikam kiluya
Makna lagu Tanah Lado dimana Lampung memiliki kekeyaan budaya, adata, dan bahasa yang baik. Lampung juga penghasil hasil bumi melimpah, salah satunya lada hitam.
Lagu Lipang Lipang Dang menceritakan menganai kisah cinta seorang bujang yang ditinggal oleh kekasihnya.
Lirik lagu Lipang Lipang Dang mengandung puisi lama yang berupa pantun.
Lipang lipang dang lipang lipang dang ki lidang
Lipang lipang dang sakik lipang jak kundang
Yu yu payu yu payu kuterima
Yu yu payu yu payu kaya dia
Atas gi atasan gi atas giyau giyauan
Atas gi atasan gi atas giyau giyauan
Pulipang kita nanti pulipang kita nanti
Angon layau layauan...
Pulipang kita nanti pulipang kita nanti
Angin layau layauan...
Wai awi kutadalom simpangan baturaja
Wai awi kutadalom simpangan baturaja
Ghelom bingi pedom ghelom bingi mak pedom
Niku tebinta juga...
Ghelom bingi mak pedom ghelom bingi mak pedom
Niku tebinta juga...
Lipang lipang dang lipang lipang dang ki lidang
Lipang lipang dang sakik lipang jak kundang
Yu yu payu yu payu kuterima
Yu yu payu yu payu kaya dia
Wailima pardasuka tanjung agung kedundung
Wailima pardasuka tanjung agung kedundung
Ghadu saka mak tungga ghadu saka mak tungga
Angon ghadu telangsung...
Ghadu saka mak tungga ghadu saka mak tunga
Angon ghadu telangsung...
Penyanamu mak gindam wai di lambung talos
Penyanamu mak gindam wai di lambung talos
Penyanamu mak tigham penyanamu mak tigham
Lah lawi payah nedos...
Penyanamu mak tigham penyanamu mak tigham
Lah lawi payah nedos....
Makna lagu Lipang Lipang Dang adalah memberi pesan kepada bujang agar hati-hati soal cinta, karena banyak gadis yang berbohong soal cinta.
Makna Lagu Sang Bumi Ruwa Jurai mengisahkan Lampung yang menjadi rumah untuk dua masyarakat, yaitu masyarakat pesisir dan Pepadun.
Baca juga: 3 Lagu Daerah Kalimantan Timur: Lirik dan Maknanya
Jak ujung Danau Ranau
Teliu mit Way Kanan
Sampai Pantai Lawok Jawo
Pesisir rik Pepadun
Jadi sai di lom lambang
Lampung sai kayo rayo
Lampung sai
Sang bumi ruwa jurai
Lampung sai
Sang bumi ruwa jurai
Ki ram haga burasa
Hujaini pemandangan
Huma lada di pematang
Apilagi cengkehni
Telambun beruntaian
Tandani kemakmuran
Kampung sai
Sang bumi ruwa jurai
Lampung sai
Sang bumi ruwa jurai
Canggat bara bulagu
Sambah jama saibatin
Sina gawi adat sikam
Manjau rik sebambangan
Tari rakot rik melinting
Cirini ulun Lampung
Lampung sai
Sang bumi ruwa jurai
Lampung sai
Penulis: Silmi Nurul Utami| Editor: Serafica Gischa
Sumber:
kikomunal-indonesia.dgip.go.id,
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.