Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemuda di Flores Timur Dilarikan ke RS Usai Dianiaya Sekelompok Orang

Kompas.com - 18/08/2023, 15:07 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Andi Hartik

Tim Redaksi

FLORES TIMUR, KOMPAS.com - YBK (24), pemuda di Desa Waibao, Kecamatan Tanjung Bunga, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), dilarikan ke rumah sakit usai dianiaya sekelompok orang.

Kepal Seksi Hubungan Masyarakat (Humas) Kepolsian Resor (Polres) Flores Timur Iptu Anwar Sanusi mengatakan, penganiyayaan ini terjadi pada Kamis (17/8/2023).

Akibatnya, korban mengalami luka lebam di bagian dahi, bibir, hidung dan telinga. Korban kemudian dibawa ke rumah sakit untuk mendapat penanganan medis.

"Kasus sudah dilaporkan Polres Flores Timur berdasarkan dengan laporan polisi nomor LP/B/287/VIII/2023/SPKT/POLRES FLOTIM/POLDA NTT," ujar Sanusi saat dihubungi, Jumat (18/8/2023).

Baca juga: Polisi Tetapkan 8 Tersangka Kasus Pengeroyokan Pemuda hingga Tewas di Flores Timur

Berdasarkan keterangan saksi, kata Sanusi, penganiayaan itu bermula ketika korban sedang duduk di halaman rumah salah seorang saksi, SMN, Kamis (17/8/2023) sekitar pukul 19.30 Wita.

Tak berselang lama, para terduga pelaku mendekati korban, lalu memukulnya hingga terjatuh. Mereka kemudian secara bersamaan menganiaya korban. Akibatnya korban mengalami luka.

"Dalam laporannya pelapor melaporkan lima terduga pelaku penganiayaan, yakni PK, HRA, GRK, VLK, dan ABN," ujarnya.

Baca juga: Kades di Flores Timur Diamankan Polisi karena Membiarkan Kasus Pengeroyokan

Sanusi menambahkan, kasus ini sedang dilakukan pendalaman dan penyelidikan.

Para terduga pelaku akan dipanggil sebagai saksi. Jika memenuhi cukup bukti, statusnya akan dinaikkan menjadi tersangka.

"Kasus ini sedang dalam proses penyelidikan. Nanti para pelaku akan dipanggil, kalau memenuhi cukup bukti minimal dua alat bukti maka mereka akan ditetapkan sebagai tersangka," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Longsor di Sitinjau Lauik, Gubernur Sumbar Nyaris Jadi Korban

Longsor di Sitinjau Lauik, Gubernur Sumbar Nyaris Jadi Korban

Regional
Kambing yang Dicuri Pemberian Dedi Mulyadi, Muhyani: Saya Minta Maaf

Kambing yang Dicuri Pemberian Dedi Mulyadi, Muhyani: Saya Minta Maaf

Regional
Mensos Risma Robohkan Rumah yang Dihuni Bocah yang Lumpuh

Mensos Risma Robohkan Rumah yang Dihuni Bocah yang Lumpuh

Regional
Gunung Ile Lewotolok NTT Alami 120 Kali Gempa Embusan dalam 6 Jam

Gunung Ile Lewotolok NTT Alami 120 Kali Gempa Embusan dalam 6 Jam

Regional
Hanya Berselang 2 Jam, Sungai Bogowonto Kembali Makan Korban Jiwa

Hanya Berselang 2 Jam, Sungai Bogowonto Kembali Makan Korban Jiwa

Regional
352 Jemaah Haji Kloter Pertama di Jateng Berangkat dengan Fasilitas “Fast Track”, Apa Itu?

352 Jemaah Haji Kloter Pertama di Jateng Berangkat dengan Fasilitas “Fast Track”, Apa Itu?

Regional
360 Calon Jemaah Haji Kloter Pertama Embarkasi Solo Diterbangkan ke Tanah Suci

360 Calon Jemaah Haji Kloter Pertama Embarkasi Solo Diterbangkan ke Tanah Suci

Regional
Update Banjir di Tanah Datar Sumbar, 11 Orang Meninggal, 5 Kecamatan Terendam

Update Banjir di Tanah Datar Sumbar, 11 Orang Meninggal, 5 Kecamatan Terendam

Regional
Nyetir Sambil Pangku Anak, Isuzu Traga Tabrak Hillux di Wonogiri, 2 Orang Tewas

Nyetir Sambil Pangku Anak, Isuzu Traga Tabrak Hillux di Wonogiri, 2 Orang Tewas

Regional
Gibran Kunker ke UEA dan Qatar, Teguh Prakosa Jadi Plh Wali Kota Solo

Gibran Kunker ke UEA dan Qatar, Teguh Prakosa Jadi Plh Wali Kota Solo

Regional
Istri Hamil, Pria di Banyumas Malah Setubuhi Anak Tiri Berulang Kali

Istri Hamil, Pria di Banyumas Malah Setubuhi Anak Tiri Berulang Kali

Regional
Bocah 10 Tahun di Wonosobo Tewas Terseret Arus Bogowonto Usai Bermain Futsal

Bocah 10 Tahun di Wonosobo Tewas Terseret Arus Bogowonto Usai Bermain Futsal

Regional
Mobil Brimob Dicuri di Bandara Sentani, Pelaku Ditangkap Usai Ban Mobil Ditembak

Mobil Brimob Dicuri di Bandara Sentani, Pelaku Ditangkap Usai Ban Mobil Ditembak

Regional
Mengenal Urban Hiking Semarang, Komunitas Pejalan Kaki yang Hobi Menanjaki Perkampungan

Mengenal Urban Hiking Semarang, Komunitas Pejalan Kaki yang Hobi Menanjaki Perkampungan

Regional
Gibran Izin Tak Masuk Kerja 5 Hari untuk Kunker ke UEA dan Qatar

Gibran Izin Tak Masuk Kerja 5 Hari untuk Kunker ke UEA dan Qatar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com