Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pemuda di Palembang Menyerahkan Diri

Kompas.com - 08/08/2023, 13:44 WIB
Aji YK Putra,
Reni Susanti

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com - Pelaku penganiayaan yang menyebabkan seorang pemuda bernama Ferdi Randiko Sejagat (18) tewas setelah mengalami luka tusuk di bagian dada, menyerahkan diri ke Polda Sumatera Selatan.

Mirisnya, pelaku seorang pelajar SMA berinisial MR (16). Ia menyerahkan diri didampingi keluarganya ke Polda Sumsel pada Senin (7/8/2023) dini hari.

MR dan Ferdi diketahui terlibat aksi tawuran pada Minggu (6/8/2023) dini hari di kawasan Irigasi Kecamatan Ilir Barat 1, Palembang.

Baca juga: Pemuda 18 Tahun Tewas Diduga Korban Tawuran di Palembang

 

Bahkan, aksi tawuran tersebut disiarkan langsung lewat Instagram. Dalam rekaman video tersebut, terlihat antara korban dan pelaku bertemu di pinggir jalan diantarkan teman mereka masing-masing dengan menggunakan sepeda motor.

Tanpa basa-basi, Ferdi dan MR saling serang menggunakan senjata tajam jenis celurit besar hingga menyebabkan korban tewas setelah mengalami luka tusuk di bagian dada.

Ferdi lalu dibawa kedua temannya ke Rumah Sakit Siti Khadijah Palembang untuk menjalani perawatan. Namun, nyawanya tidak tertolong karena mengalami luka serius.

Baca juga: Pemkot Palembang Batal Hapuskan Tenaga Honorer

Sedangkan dua rekan korban yang mengantarkan ke rumah sakit langsung pergi tanpa meninggalkan identitas apapun.

Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel, Kompol Agus Prihadinika mengatakan, saat ini MR masih diperiksa lebih lanjut oleh penyidik.

Mereka pun masih mengembangkan untuk memburu pelaku lain termasuk admin instagram yang menyiarkan aksi tersebut.

“Untuk saat ini yang bersangkutan masih diperiksa, karena tersangka juga masih di bawah umur,” ujarnya, Selasa (8/8/2023).

Terkait motif tawuran, Agus mengatakan, masih didalami petugas dengan meminta keterangan pelaku dan saksi-saksi.

“Kami akan terus kembangkan kejadian ini,” katanya singkat.

Diberitakan sebelumnya, seorang pemuda di Palembang bernama Ferdi Frandiko Sejagat (18) tewas setelah mengalami luka tusuk akibat senjata tajam di bagian dada. Ia diduga menjadi korban tawuran.

Ferdi sempat dibawa kedua rekannya ke Rumah Sakit (RS) Siti Khadijah pada pukul 00.30 WIB untuk mendapatkan perawatan. Namun, nyawanya tak tertolong karena mengalami luka parah hingga akhirnya dinyatakan tewas.

Kapolsek Ilir Barat 1 Palembang, Kompol Ginanjar Aliya Sukmana mengatakan, dua orang yang mengantarkan korban ke rumah sakit tidak meninggalkan identitas apapun ke petugas.

Bahkan, mereka langsung pergi meninggalkan Ferdi yang ketika itu sedang terluka.

“Keduanya langsung pergi, kemudian pihak rumah sakit menghubungi kami,” kata Ginanjar, Senin (7/8/2023).

Setelah dilakukan penyelidikan, polisi mendapatkan identitas korban dan menghubungi pihak keluarga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mantan Bos PSIS dan Ketua Citarum Jogging Club Kompak Dukung Mbak Ita Maju di Pilwalkot Semarang 2024

Mantan Bos PSIS dan Ketua Citarum Jogging Club Kompak Dukung Mbak Ita Maju di Pilwalkot Semarang 2024

Regional
Begini Kondisi Anak yang Diracuni Ibu Tiri di Rokan Hilir

Begini Kondisi Anak yang Diracuni Ibu Tiri di Rokan Hilir

Regional
Demi Curi Mobil, Sindikat Ini Beli GPS Rp 1,2 Juta Tiap Beraksi

Demi Curi Mobil, Sindikat Ini Beli GPS Rp 1,2 Juta Tiap Beraksi

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Regional
Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Regional
Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Regional
Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Regional
Pengakuan Ibu Racuni Anak Tiri di Riau: Saya Kesal sama Bapaknya

Pengakuan Ibu Racuni Anak Tiri di Riau: Saya Kesal sama Bapaknya

Regional
Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Regional
Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Regional
Terjepit di Mesin Conveyor, Buruh Perusahaan Kelapa Sawit di Nunukan Tewas

Terjepit di Mesin Conveyor, Buruh Perusahaan Kelapa Sawit di Nunukan Tewas

Regional
Hejo Forest di Bandung: Daya Tarik, Biaya, dan Rute

Hejo Forest di Bandung: Daya Tarik, Biaya, dan Rute

Regional
Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Regional
Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com