Setelah itu, masyarakat akhirnya menyampaikan keluhan-keluhan mereka terhadap kinerja oknum perangkat desa dalam mediasi yang dihadiri Polsek Bunguran Barat dan unsur Forkopimcam, tokoh masyarakat serta tokoh agama.
“Masyarakat meminta agar oknum tersebut diberhentikan dari jabatannya dan dipindah tugaskan dari Desa Selaut,” terang Arperd.
Mediasi tersebut akhirnya berhasil mencapai kesepakatan. Kepala Desa Selaut juga menyampaikan permohonan maaf atas kejadian tersebut dan memohon dukungan dari seluruh masyarakat agar tidak ada lagi rasa sakit hati di kalangan warga.
“Pertama, oknum yang menjadi sumber ketidaknyamanan bagi masyarakat sepakat untuk diberhentikan dari jabatannya. Bahkan Kepala Desa Selaut langsung mengeluarkan dan menandatangani surat keterangan pemberhentian terhadap oknum tersebut,” terang Arperd.
“Semoga kejadian serupa tidak terulang dimasa depan dan masyarakat dapat hidup dalam keharmonisan dan ketenteraman,” pungkas Arperd.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.