Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10.000 Honorer Siap Datangi DPR RI, Pj Gubernur Banten: Bersabarlah

Kompas.com - 25/07/2023, 21:01 WIB
Reni Susanti

Editor

BANTEN, KOMPAS.com - Sekitar 7.000-10.000 honorer di Banten rencananya akan mendatangi gedung DPR pada Senin (7/8/2023) untuk memperjuangkan nasib mereka.

"Kita akan memperjuangkan agar ada kejelasan tenaga honorer," ujar Ketua Forum Pegawai Non PNS Banten (FPNPB), Taufik Hidayat kepada wartawan, Selasa (25/7/2023).

Taufik menjelaskan, ada beberapa tuntutan yang akan disampaikan kepada wakil rakyat tersebut.

Baca juga: Masih Diperjuangkan, Pj Gubernur Minta 10.000 Honorer Banten Tak Demo ke Jakarta

Di antaranya, pengesahan UU Nomor 5 Tahun 2014 untuk mengangkat semua honorer menjadi PNS tanpa melalui tes.

Serta mendesak Presiden menerbitkan PP terbaru berkaitan dengan pengangkatan honorer menjadi PNS atau PPPK.

“Dan terakhir memberikan hak yang sama berkaitan dengan afirmasi kepada seluruh honorer pada seleksi PNS dan PPPK," ungkapnya dikutip dari Tribunnews.

Baca juga: Atasi Daya Tampung SMA/SMK Terbatas, Pj Gubernur Banten Usulkan Sistem Belajar Hybrid

Menanggapi hal tersebut, Pj Gubernur Banten Al Muktabar meminta honorer bersabar dan tidak melakukan unjuk rasa di gedung DPR.

"Saya memohon agar kita menjaga kondusivitas, karena saya yakin pemerintah memikirkan itu secara sungguh-sungguh. Bersabarlah," katanya.

Al Muktabar menyebut, pemerintah pusat dan daerah saat ini sedang mencari solusi terbaik menjelang penghapusan pada November 2023 nanti.

"Kami mengimbau karena ini masih dalam proses mencari solusi secara menyeluruh, maka kita tentu menjaga kondusifitas," ujar dia.

Al Muktabar mengaku masih melakukan komunikasi dengan Kemenpan-RB, berkaitan surat Edaran (SE) Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 185/M.SM.02.03/2022.

"Yakinlah saya berupaya semaksimal mungkin menyelesaikan itu, tapi harus dipahami otoritas gubernur terbatas. Maka perlu terus menerus mengkomunikasikan dan mencari solusi," katanya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 10 Ribu Honorer di Banten Akan Gelar Aksi di DPR RI, Begini Tanggapan Pj Gubernur

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com