Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Detik-detik Ambruknya Tembok Sekolah di Bima, 1 Balita Meninggal dan 2 Bocah Luka-Luka

Kompas.com - 20/07/2023, 20:29 WIB
Riska Farasonalia

Editor

KOMPAS.com - Tembok sekolah menengah pertama (SMP) Negeri 1 Woha di Kabupaten Bima, Nusa Tenggara (NTB) ambruk menimpa tiga bocah saat tengah mencari ikan di parit pada Selasa (18/7/2023) sekitar pukul 9.00 Wita.

Diduga tembok setinggi dua meter tersebut sudah keropos karena dimakan usia.

Akibat kejadian itu, seorang balita, AS (4) tewas tertimpa reruntuhan tembok setinggi dua meter.

Sementara, dua bocah lainnya yakni DG (5) dan RA (8) dilarikan ke Puskesmas Woha lantaran mengalami luka-luka.

Baca juga: Balita 4 Tahun di Bima Tewas Tertimpa Tembok Sekolah, 2 Orang Terluka

Detik-detik tembok ambruk

Kepala SMP Negeri 1 Woha Nazamuddin membenarkan adanya insiden itu.

Menurut dia, tembok sekolah itu roboh dan menimpa tiga bocah yang tengah mencari ikan di parit saat kegiatan belajar mengajar (KBM) berlangsung.

"Awalnya tidak ada yang tahu, tiba-tiba diberitahu warga setempat dan ternyata menimpa anak-anak," ungkap dia.

Nazamuddin mengakui kondisi pagar sekolah setinggi dua meter ini sudah lapuk termakan usia.

Pihaknya menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban meninggal, dan menyerahkan sepenuhnya penanganan lebih lanjut pada aparat kepolisian.

"Bagaimana selanjutnya, kita serahkan ke polisi saja. Mereka juga sudah melakukan olah TKP kemarin setelah kejadian itu," kata Nazamuddin.

Polisi dalami kasus

Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Polres Bima Adib Widayaka menjelaskan, polisi tengah mendalami kasus itu.

Para korban segera dievakuasi pasca-kejadian dan dilarikan ke rumah sakit.

"Ketiga korban itu merupakan warga setempat di Desa Tente, Kecamatan Woha," kata dia, Rabu (19/7/2023).

Atas kejadian ini, lanjut dia, Satreskrim Polres Bima sudah turun melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Barang bukti berupa batu bata merah dan seutas tali nilon telah diamankan untuk kepentingan penyelidikan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Update Banjir di Tanah Datar Sumbar, 11 Orang Meninggal, 5 Kecamatan Terendam

Update Banjir di Tanah Datar Sumbar, 11 Orang Meninggal, 5 Kecamatan Terendam

Regional
Nyetir Sambil Pangku Anak, Isuzu Traga Tabrak Hillux di Wonogiri, 2 Orang Tewas

Nyetir Sambil Pangku Anak, Isuzu Traga Tabrak Hillux di Wonogiri, 2 Orang Tewas

Regional
Gibran Kunker ke UEA dan Qatar, Teguh Prakosa Jadi Plh Wali Kota Solo

Gibran Kunker ke UEA dan Qatar, Teguh Prakosa Jadi Plh Wali Kota Solo

Regional
Istri Hamil, Pria di Banyumas Malah Setubuhi Anak Tiri Berulang Kali

Istri Hamil, Pria di Banyumas Malah Setubuhi Anak Tiri Berulang Kali

Regional
Bocah 10 Tahun di Wonosobo Tewas Terseret Arus Bogowonto Usai Bermain Futsal

Bocah 10 Tahun di Wonosobo Tewas Terseret Arus Bogowonto Usai Bermain Futsal

Regional
Mobil Brimob Dicuri di Bandara Sentani, Pelaku Ditangkap Usai Ban Mobil Ditembak

Mobil Brimob Dicuri di Bandara Sentani, Pelaku Ditangkap Usai Ban Mobil Ditembak

Regional
Mengenal Urban Hiking Semarang, Komunitas Pejalan Kaki yang Hobi Menanjaki Perkampungan

Mengenal Urban Hiking Semarang, Komunitas Pejalan Kaki yang Hobi Menanjaki Perkampungan

Regional
Gibran Izin Tak Masuk Kerja 5 Hari untuk Kunker ke UEA dan Qatar

Gibran Izin Tak Masuk Kerja 5 Hari untuk Kunker ke UEA dan Qatar

Regional
Cerita Abdul Hamid Korban Banjir Nunukan, Tidur Memeluk Parang untuk Usir Buaya dan Ular Hitam

Cerita Abdul Hamid Korban Banjir Nunukan, Tidur Memeluk Parang untuk Usir Buaya dan Ular Hitam

Regional
Bupati HST Lepas 125 Atlet Popda Tingkat Provinsi Kalsel 2024

Bupati HST Lepas 125 Atlet Popda Tingkat Provinsi Kalsel 2024

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Update Banjir Bandang di Agam, 6 Meninggal, 11 Orang Belum Ditemukan

Update Banjir Bandang di Agam, 6 Meninggal, 11 Orang Belum Ditemukan

Regional
Banjir Padang Panjang, 2 Warga Hilang, Belasan Rumah Terendam

Banjir Padang Panjang, 2 Warga Hilang, Belasan Rumah Terendam

Regional
Korban Tewas akibat Banjir Lahar Gunung Marapi Bertambah Jadi 14 Orang

Korban Tewas akibat Banjir Lahar Gunung Marapi Bertambah Jadi 14 Orang

Regional
Terjerat Alang-alang, Pendaki asal Kendal Terjatuh ke Jurang Gunung Andong

Terjerat Alang-alang, Pendaki asal Kendal Terjatuh ke Jurang Gunung Andong

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com