SOLO, KOMPAS.com - Personel Grub Band Dewa 19, Ahmad Dhani memuji tampilan Stadion Manahan, dan perizinan konser di Kota Solo, Jawa Tengah (Jateng) yang mudah.
Hal ini, disampaikan Ahmad Dhani, saat melakukan pengecekkan Stadion Manahan Solo, pada Senin (17/7/2023), sekitar pukul 11.00 WIB.
Stadion kebanggaan warga Solo ini mampu menampung 20.000 penonton dengan sistem kursi tunggal (single seat).
Gelanggang olahraga ini diresmikan oleh Presiden Soeharto pada 21 Februari 1998, dengan luas sekitar 170.000 meter persegi dan total bangunan seluas 33.300 meter persegi.
Baca juga: Konser Dewa 19 di Stadion Manahan Permintaan Langsung Gibran Rakabuming Raka
"(Stadion Manahan) Bagus sekali, kita pernah manggung disini tahun 2002 atau 2003 kalau ndak salah. Ya pangling, seperti ndak pernah ke sini. Ternyata pernah ke sini," kata Ahmad Dhani, setelah melakukan pengecekkan.
Seperti diketahui, Stadion Manahan baru saja dilaksanakan revitalisasi pada awal 2023, untuk persiapan Piala Dunia U-20 yang akhirnya batal digelar.
Sehingga, sejumlah perubahan juga tampak. Mulai dari segi bangunan, kondisi lapangan, kawasan Stadion Manahan, hingga sistem kemanan juga di perkuat.
Terkait perizinan, Dhani mengatakan sebelumnya direncanakan konser Dewa 19 featuring All Stars Stadium Tour 2023, bakal dibuka di Surabaya, Jawa Timur. Namun, karena adanya kendala perizinan dan perbaikan Stadion, sehingga lokasi konser pembuka digeser ke Kota Solo. Hal ini juga ada permintaan khusus dari Gibran Rakabuming Raka.
"Stadion bola di Indonesia, ndak banyak. Kita di Surabaya kesulitan izin. Terus mau di lapangan besar tapi memang konsepnya stadion bola. Meskipun di lapangan besar penonton lebih banyak tapi konsepnya dari EO tetap keukeuh untuk mau ke Stadion Bola. Yang bisa approved Gelora Bung Karno (Jakarta), Stadion Manahan (Solo) dan Jalak Harupat (Bandung)," papar Dhani.
Kemudian, karena adanya campur tangan Gibran, akhirnya Kota Solo terpilih menjadi lokasi pembukaan konser.
"(Perizinan mudah) Iya. Termasuk difasilitasi oleh Wali Kota," kata Dhani.
Diberitakan sebelumnya, CEO Redline Kreasindo atau Promotor Dewa 19 featuring All Stars Stadium Tour 2023, Aldo Liputo, menjelaskan penentuan tanggal konser sudah ada sebelum keluarnya jadwal Liga 1 Indonesia, yang juga disepakati oleh Gibran Rakabuming Raka.
"Kita sudah booking sebelum jadwal Liga 1 keluar," kata Aldo, setelah melakukan kunjungan di Stadion Manahan, pada Senin (17/7/2023), siang.
"Tanggal 29. Mas Wali yang memilih untuk tanggal 29, karena waktu itu kosong. Awalnya kita minta 5 Agustus ke Mas Wali. Tapi Mas Wali kasih arahan 29 karena kosong," lanjutnya.
Aldo menjelaskan permintaan khusus dari Gibran Rakabuming, ini semata-mata untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), dari hiburan atau event-event yang digelar di Kota Solo, Jateng.
"Sebenarnya ini, Mas Wali ini mencoba membuat konten hiburan di Solo. Kita, khusunya di Solo, jadi ya ditantang Mas Wali. Yaudah bawa Dewa 19 ke sini, semoga bisa membantu," katanya.
Kemudian, terkait pemilihan Kota Solo, Aldo, mengatakan sebagai perwakilan untuk fans Dewa 19 atau Bala Dewa di Kawasan Jateng.
"Ini (Solo) mewakili Jawa Tengah, mewakili Bala Dewa Jawa Tengah. Kalau Jawa Timur kan liga 1 terpaksa kita cancel. Jadi di Bandung, Jakarta, Solo. Awalnya harusnya opening di Surabaya. Setelah koordinasi dengan Mas Wali, Kota Solo, Kota pertama," paparnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.