Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perampok Rumah Selebgram di Semarang Ditangkap Polisi, Ternyata Masih Tetangga Korban

Kompas.com - 09/07/2023, 19:18 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Andi Hartik

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Terduga pelaku perampokan rumah selebgram Kota Semarang, Jawa Tengah, Michael Rendy Wiyono atau @michaelrendyw, ditangkap oleh jajaran Kepolisian Sektor (Polsek) Tugu Semarang.

Saat ini, pelaku berinisial E masih ditahan di Polsek Tugu Semarang untuk menjalani pemeriksaan. Korban juga sempat datang ke lokasi untuk bertemu dan berbicara dengan pelaku.

Melalui video yang diunggah di akun @michaelrendyw, korban mengaku sengaja mendatangi pelaku di Polsek Tugu Semarang setelah mendapatkan perawatan di rumah sakit. Leher, kuping dan tangan korban juga masih terlihat diperban.

Baca juga: Kronologi Perampokan di Rumah Selebgram Semarang, Pelaku Matikan Lampu untuk Sekap Korban

Saat keduanya bertemu, korban sempat beberapa detik terdiam dan hanya memandang pelaku. Setelah itu pelaku berdiri dan meminta maaf kepada korban dan dilanjutkan dengan pelukan.

"Habis dari RS, langsung datengin pelaku ke Polsek. Cuma ini yang bisa aku lakuin sekarang, karena aku pun sama-sama manusia berdosa," tulis korban dalam postingannya.

Baca juga: Pelaku Pembacokan yang Tewaskan Pengunjung Karaoke di Semarang Ditangkap, Ternyata Residivis Kasus Narkoba

Tetangga korban

Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Tugu Semarang Kompol Ngadiyo membenarkan bahwa pelaku sudah ditangkap oleh petugas kepolisian. Saat ini pelaku masih menjalani pemeriksaan.

"Pelaku satu orang saja," jelasnya melalui sambungan telepon, Minggu (9/7/2023).

Dia menjelaskan, pelaku perampokan masih tetangga korban.

"Pelaku ini tetangga selang dua rumah," ungkap Ngadiyo.

Berdasarkan pemeriksaan, motif pelaku memang murni untuk melakukan pencurian. Meski demikian, saat ini polisi masih mendalami lebih lanjut kasus perampokan di Perumahan Graha Padma tersebut.

"Motifnya mau mencuri," paparnya.

Kronologi perampokan

Perampokan tersebut terjadi pada Minggu (9/7/2023) pagi. Pelaku mulai masuk ke rumah korban sekitar pukul 04.00 WIB.

"Sebelum melakukan aksinya, pelaku sengaja mematikan sakelar listrik," jelasnya.

Setelah itu, pelaku sengaja menunggu penghuni rumah keluar dari kamar. Setelah korban keluar dari kamar, pelaku menyekap keluarga korban. Dia sengaja memanfaatkan kelengahan korban saat mati lampu.

"Iya benar memang sempat disekap," paparnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Alasan Muda-Tanjung Daftar Bacalon Gubernur dan Wagub Kalbar Jalur Independen

Alasan Muda-Tanjung Daftar Bacalon Gubernur dan Wagub Kalbar Jalur Independen

Regional
Berangkatkan 455 Jemaah Calon Haji Asal Palembang, Pj Agus Fatoni: Titip Doa Agar Sumsel Maju

Berangkatkan 455 Jemaah Calon Haji Asal Palembang, Pj Agus Fatoni: Titip Doa Agar Sumsel Maju

Kilas Daerah
Alasan PKB Usung Eks Wabup Magelang Jadi Calon Bupati 2024

Alasan PKB Usung Eks Wabup Magelang Jadi Calon Bupati 2024

Regional
12 Kios Aksesori Motor di Tegal Ludes Terbakar, Apa Penyebabnya?

12 Kios Aksesori Motor di Tegal Ludes Terbakar, Apa Penyebabnya?

Regional
Gelapkan Uang Perusahaan Rp 2,6 M, 2 Karyawan di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gelapkan Uang Perusahaan Rp 2,6 M, 2 Karyawan di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Wabup Semarang Basari Daftar Bacalon Bupati Melalui PKB, Ini Perinciannya...

Wabup Semarang Basari Daftar Bacalon Bupati Melalui PKB, Ini Perinciannya...

Regional
Rangkaian Kegiatan Seru Digelar untuk Sambut HUT Ke-78 Provinsi Sumsel

Rangkaian Kegiatan Seru Digelar untuk Sambut HUT Ke-78 Provinsi Sumsel

Regional
Pilkada Sumbar dan Kota Padang Dipastikan Tanpa Calon Independen

Pilkada Sumbar dan Kota Padang Dipastikan Tanpa Calon Independen

Regional
Pemprov Kalbar Larang Sekolah Gelar Acara Perpisahan Mewah, Apa Alasannya?

Pemprov Kalbar Larang Sekolah Gelar Acara Perpisahan Mewah, Apa Alasannya?

Regional
Pilkada Kota Magelang Dipastikan Tanpa Calon Independen

Pilkada Kota Magelang Dipastikan Tanpa Calon Independen

Regional
Hadiri Haul Habib Thoha bin Muhammad bin Yahya, Mbak Ita: Ini Bentuk Penghormatan terhadap Perjuangan Beliau

Hadiri Haul Habib Thoha bin Muhammad bin Yahya, Mbak Ita: Ini Bentuk Penghormatan terhadap Perjuangan Beliau

Kilas Daerah
Belum Punya Lahan Sendiri, SMA Negeri di Ende Dapat Hibah 1,5 Hektar Tanah dari Warga

Belum Punya Lahan Sendiri, SMA Negeri di Ende Dapat Hibah 1,5 Hektar Tanah dari Warga

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Regional
Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat, Lava Mengalir ke Desa Amakaka

Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat, Lava Mengalir ke Desa Amakaka

Regional
Anggota DPRD Lampung Meninggal Saat Ikut Acara Penanaman Pohon

Anggota DPRD Lampung Meninggal Saat Ikut Acara Penanaman Pohon

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com