KOMPAS.com - Polisi menggelar rekonstruksi pembunuhan ibu dari anggota DPR RI Bambang Hermanto di rumah korban di Desa/Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu, Selasa (4/7/2023).
Di rumah tersebut, Casinih (62) ditemukan meninggal dunia dengan kondisi tidak wajar di dalam rumahnya pada Kamis (25/5/2023) sekitar pukul 20.00 WIB.
Korban ditemukan dengan kondisi kaki dan tangan terikat, mulut terlakban, serta kepala ditutup dengan kain sejenis handuk.
Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar mengatakan, banyak fakta baru terungkap dalam rekonstruksi pembunuhan sebanyak 50 adegan tersebut.
Baca juga: Ibu Anggota DPR Dibunuh ART, Sikap Pelaku ke Korban bagai Air Susu Dibalas Air Tuba
Fakta-fakta ini kemudian mematahkan keterangan awal tersangka T (43) saat awal pemeriksaan. T adalah asisten rumah tangga korban
"Dari pengumpulan alat bukti dan ditemukannya beberapa barang bukti maka kami simpulkan bahwa motif pelaku melakukan tindak pidana pembunuhan dikarenakan ingin menguasai barang milik korban," ujar dia.
AKBP M Fahri Siregar menjelaskan, motif tersebut awalnya tidak diakui oleh tersangka.
Tersangka juga menyampaikan beberapa keterangan palsu, seperti seusai melakukan pembunuhan langsung melarikan diri ke rumahnya di Kecamatan Sukamandi, Kabupaten Subang.
Namun fakta sebenarnya, tersangka lari ke wilayah Kecamatan Pamanukan, Subang dan menjual ponsel serta cincin milik korban.
Selain itu, tersangka juga mengambil uang tunai sebesar Rp 15 ribu untuk digunakan sebagai ongkos menuju Pamanukan.
Baca juga: Fakta Terbaru Kasus ART Bunuh Ibu Anggota DPR di Indramayu, Hasil Otopsi hingga Sosok Casinih
Kapolres juga menyebut pembunuhan itu dilakukan tersangka dikarenakan dipergoki oleh korban saat mencuri ponsel.
"Dan selanjutnya tersangka melakukan penganiayaan terhadap korban dengan cara melakukan kekerasan," ujar dia.
Setelah melakukan kekerasan itu, korban oleh pelaku kaki dan tangannya diikat, mulut terlakban, serta kepala ditutup dengan kain sejenis handuk.
Setelah melakukan tersebut, tersangka meninggalkan lokasi kejadian.
"Dari hasil pemeriksaan dan barang bukti yang kami kumpulkan akhirnya tersangka mengakui melakukan tindak pidana pembunuhan ini dikarenakan pada saat mencuri yaitu HP, tersangka terpergok oleh korban," ujar dia.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Ada Fakta Baru Saat Rekonstruksi Pembunuhan Ibu Anggota DPR RI di Indramayu, Ini Motif Sebenarnya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.