Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ratusan Orangtua di Batam Mengeluh Anak Mereka Belum Dapat Sekolah, Ini Penyebabnya

Kompas.com - 29/06/2023, 13:16 WIB
Hadi Maulana,
Michael Hangga Wismabrata

Tim Redaksi

BATAM, KOMPAS.com – Sebanyak 286 orangtua melapor terkait anak yang tidak tertampung di sekolah dasar se-Kecamatan Bengkong, Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri). 

Para orangtua murid itu berharap anak mereka bisa mendapatkan sekolah. 

“Kami berharap 286 anak yang tidak tertampung ini, bisa bersekolah tahun ini,” kata Anton, perwakilan orangtua calon siswa melalui telepon, kemarin.

Baca juga: Liburan Sekolah, Grand Maerakaca Semarang Dibuka Bareng Jateng Fair, Berikut Jam Buka dan Harga Tiketnya

Namun demikian, Anton berharap anak-anak mereka tidak diarahkan ke sekolah swasta. Alasannya karena tidak memiliki dana untuk membayar uang pendaftaran dan biaya bulanan. 

“Kalau bisa biarlah anak-anak kami tetap bersekolah di negeri,” harap Anton.

Sementara itu, salah satu perwakilan Kepala Sekolah se-Kecamatan Bengkong, Nasikin melaporkan, di Bengkong terdapat 12 sekolah dengan total Rencana Daya Tampung sebanyak 1.116 siswa.

Baca juga: Kak Seto Datangi Polresta Barelang Batam, Bahas Kasus Seksual Terhadap Anak

“Untuk PPDB 2023-2024 ini total calon siswa yang mendaftar sebanyak 1.236 orang. Dan ada 286 orang tua yang mengadu dengan persoalan tidak tertampung dan bertahan di pilihan 1, tak mau ke pilihan 2,” jelas Nasikin.

“Selain itu, terdapat calon siswa yang terkendala belum memiliki akta hingga domisili belum jadi,” tambah Nasikin.

Baca juga: Guru yang Tak Kembalikan Uang Tabungan Siswa SD di Pangandaran Akan Disanksi Tegas

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Regional
Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Regional
Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Regional
Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com